Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
INDONESIA merupakan negara yang memiliki keanekaragaman suku dan budaya. Menjadikan Indonesia sebagai negara sangat kaya akan seni budaya. Termasuk didalamnya tenun atau songket yang sangat terpengaruh dari adat istiadat setempat, di mana kain tersebut berasal.
Kerajinan tenun dan songket merupakan salah satu produk tekstil tradisional yang dapat ditemukan di banyak daerah di Indonesia. Masing-masing daerah memiliki ciri khas. Baik dalam teknik pembuatan dan motif yang berbeda-beda, sebagai identitas budaya daerah itu.
Sejatinya, tenun dan songket bukan hanya selembar kain. Namun, simbol budaya yang adiluhung telah merasuk dalam kehidupan sosial dan mengandung nilai spiritual masyarakatnya.
Tak hanya corak, motif atau warna berbeda, tetapi filosofi yang melatarbelakangi setiap karya selalu mengikuti keberadaannya. Semua menjadi sebuah identitas bangsa. Begitu pula dengan batik, tenun dan songket merupakan aset dan warisan budaya tak benda leluhur bangsa Indonesia.
“Di era modernisasi ini secara nyata makin menggerus keberadaan warisan budaya ini. Tak hanya jumlah pengrajin yang semakin sedikit, namun sangat sedikit generasi bangsa ini yang memakainya dalam kehidupan,” kata Anna Mariana, pelopor tenun Indonesia sekaligus Ketua umum Yayasan Cinta Budaya Kain Nusantara (YCBKI), dalam diskusi webinar bertema ‘Tenun Sebagai Benteng Pertahanan Budaya dan Jati Diri Bangsa’ yang digelar oleh Yayasan Budaya Kain Nusantara, dan Komunitas Tekstil Tradisional Indonesia.
Selain Anna, acara ini menghadirkan sejumlah pembicara. Di antaranya Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek, dan perwakilan dari Dewan Keraton Nusantara. Termasuk Ketua Umum Dharma Pertiwi & IKKT, istri Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Nanny Hadi Tjahjanto, yang mendukung kegiatan webinar tersebut.
Adapun, keterlibatan Dharma Pertiwi, harapannya, menjadi momentum imbauan di kalangan anggota Dharma Pertiwi.
“Hal ini untuk mewajibkan penggunaan tenun dalam kegiatan mereka sebagai awal upaya penggunaan tenun sebagai cara mempertahankan identitas budaya bangsa,” tambah Anna.
Baca juga : Sekilas Sejarah Kehidupan Nabi Muhammad SAW
Oleh karena itu, webinar ini ikut memiliki tujuan sebagai awal kegiatan dalam upaya mendorong diresmikannya 7 September sebagai Hari Tenun Nasional. Anna juga mengajak seluruh lapisan masyarakat mengenal budaya tenun nusantara.
“Serta menjadikan budaya tenun sebagai salah satu sarana untuk mempertahankan identitas budaya dan jati diri bangsa Indonesia,” ungkapnya.
Diketahui, Anna dikenal sebagai sosok perempuan Indonesia pelopor Hari Tenun Nasional (HTN). Ia juga pendiri KTTI bersama Yayasan CBKN, serta Asosiasi Perajin Tenun Songket Indonesia (APTS). Ia mendedikasikan diri dan berjuang untuk menaungi para perajin tenun songket binaannya yang ada di 34 provinsi di Indonesia.
“Misi gerakan ini adalah mendukung program pemerintah untuk mengurangi pengangguran melalui peningkatan produksi industri ekonomi kreatif. Termasuk pemberdayaan dan pembinaan perajin tenun tradisional Indonesia,” tukasnya.
Usaha dalam menggagas peringatan HTN terus dilakukan sejak 24 Februari 2019, dengan deklarasi bahwa HTN ditetapkan pada 7 September.
Anna juga mengimbau agar masyarakat dapat meningkatkan rasa kecintaan pada produk dalam negeri melalui tenun-tenun tradisional Indonesia.
“Ini karya anak bangsa yang menjadi karakter dan jati diri bangsa. Termasuk kebanggaan Indonesia di mata dunia,” tutupnya. (RO/OL-7)
Kegiatan Residensi Pemajuan Kebudayaan 2024 merupakan pengembangan dari kegiatan Belajar Bersama Maestro, yang sebelumnya hanya melibatkan pelaku budaya di bidang kesenian saja.
Peran generasi muda dalam kemajuan kebudayaan tidak dapat dipisahkan. Terlebih, sebagai penerus, mereka akan menjadi tonggak estafet kemajuan budaya di masa depan.
Ditjen Kebudayaan memberikan perlindungan jaminan sosial melalui BPJS Ketenagakerjaan bagi para pelaku budaya yang memperoleh penghargaan.
SEJAUH ini para pemerhati Muhammadiyah lebih banyak memosisikan Muhammadiyah sebagai gerakan Islam, gerakan dakwah, gerakan tajdid, dan gerakan nasional.
Tari yang dibawakan dari Sulawesi Selatan, pertunjukan seni asal Jawa Timur, keindahan alam dan seni Nusa Tenggara Timur, budaya seni Rakyat Betawi, hingga pertunjukan seni asal Yogyakarta.
Seni tradisional Indonesia, sebagai benteng kebudayaan Nusantara, semakin tergerus di tengah arus perubahan zaman.
IFFT 2024 bertujuan merayakan dan melestarikan warisan budaya Indonesia yang menyoroti karya seni Tenun Ikat dan Batik serta kain-kain tradisional dari NTT.
KAMPUS Universitas Muhammadiyah Maumere di Kabupaten Sikka, NTT, mengizinkan pembayaran uang kuliah menggunakan hasil bumi dan hasil laut.
Kominfo bersama Dekranas, Dekranasda, dan Pemerintah Daerah telah melakukan pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan forum sosialisasi sertifikasi halal di berbagai kota.
Pameran ini jadi momentum bagi para perajin lokal untuk memamerkan produk mereka.
Seka Yama tampil di Pasar Pagi Mangga Dua, Jakarta, Sabtu (27/1).
Di galeri itu akan tersedia tenun ikat khas NTT dan didesain kembali oleh desainer
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved