Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia Usman Hamid menyebut kebebasan beragama di Tanah Air tengah merosot. Hal tersebut sejalan dengan kemerosotan demokrasi di Indonesia maupun dunia.
"Dalam tahun-tahun terakhir, memang muncul kesimpulan para sarjana bahwa Indonesia tengah mengalami kemunduran demokrasi seiring berjalannya demokrasi yang merosot di dunia," ungkapnya dalam sebuah diskusi virtual bertajuk "Kebebasan Beragama: Mitos atau Fakta?" yang diselenggarakan Muslimah Reformis Foundation, Jumat (24/7).
Baca juga: Dikubur, Paus Biru yang Mati di Teluk Kupang
"Nah, apakah kemunduran demokrasi itu berjalan dengan kemunduran hak asasi manusia termasuk kebebasan beragama? Tampaknya iya," imbuhnya.
Usman merujuk laporan berbagai organisasi seperti Wahid Institute, Maarif Institute, dan Setara Institute, yang memperlihatkan kemunduran Indonesia dalam kebebasan beragama. Tak hanya organisasi di Indonesia, Usman menyebut berbagai lembaga internasional seperti Freedom House dan Pew Research Center juga menyimpulkan hal serupa.
"Kebebasan beragama di Indonesia sulit untuk disanggah, memang sedang menghadapi, apa yang dikatakan oleh Profesor Tim Lindsey, sebagai sebuah krisis," ujarnya.
"Kekuatan konservatif begitu menguat, atau dalam istilah Jeremy Menchik, atas nama agama, kelompok-kelompok vigilante menggunakan provokasi retorika yang berbau kebencian dan berkolaborasi dengan para elit untuk kemudian mendorong kekerasan," jelasnya.
Dia mencontohkan kasus yang belakangan muncul di Kuningan, Jawa Barat.
"Beberapa hari terakhir kita membicarakan bagaimana Bupati Kuningan, atau negara, berkolaborasi dengan ormas gadungan untuk menyegel sebuah areal yang sebenarnya merupakan makam dari masyarakat adat setempat," kata Usman.
Situasi-situasi seperti ini, lanjutnya, menjadi memburuk ketika pandangan-pandangan sempit dari kelompok-kelompok agama yang konservatif bertemu dengan kebijakan pemerintah.
"Misalnya melalui undang-undang penodaan agama atau melalui Surat Keputusan Bersama 3 Menteri yang misalnya melarang kegiatan-kegiatan keagamaan Ahmadiyah. Itu sampai tahun ini masih terjadi," ujarnya.
"Atau dalam tingkat tertentu hak-hak asasi dan konstitusional dari masyarakat adat di Jawa Barat, itu juga terlanggar," kata Usman.
Usman menyayangkan karena menurutnya dalam dua dekade terakhir sebenarnya Indonesia masih banyak dipuji karena kebebasan sipil, termasuk di dalamnya jaminan kebebasan beragama.
Dia menyebut kemajemukan adalah keniscayaan dalam sejarah dan realitas di Indonesia. Karena itu, kebebasan beragama pasti menjadi sebuah realitas di balik itu semua.
"Tanpa ada kemerdekaan untuk memeluk agama untuk memilih keyakinan, tidak mungkin kita sampai pada fase yang sekarang. Sama seperti dalam sejarah Islam, tidak mungkin para Nabi sampai mengantarkan kita dengan kita-kitab suci tanpa ada semacam esensi ketika itu, bahwa memang kebebasan beragama itu sebuah realitas," jelas Usman. (H-3)
Universitas Nusa Cendana dianggap paling menarik dan terpilih menjadi role model untuk implementasi Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS).
Perpanjangan Operasi Madago Raya merupakan upaya Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Sulteng.
Komnas Perempuan menyayangkan keberadaan aparatur pemerintah dan penegak hukum namun terindikasi justru semakin memperkeruh keadaan dan tidak menerima penjelasan korban.
SEBANYAK 700 warga Gading Nias Residences bergabung dalam kegiatan halal bihalal yang diselenggarakan untuk menjalin hubungan yang erat dan penuh semangat.
Tampaknya, toleransi antarumat beragama di tengah kemajemukan masyarakat yang sangat kompleks di Tanah Air mendapat rekognisi dari Jerman.
Tak hanya warga beragama Kristen (Protestan dan Kotolik), tetapi umat Muslim (Islam), Hindu, dan Buddha pun berbaur membantu kesuksesan hari raya tersebut.
langkah para aktivis yang telah bebas itu didasarkan pada alasan pragmatis.
Sekitar 7 ribu demonstran dari sayap kanan berkumpul di luar kantor PM Spanyol Pedro Sanchez memprotes RUU yang memberikan amnesti kepada separatis Catalan.
Wartawan sering dilecehkan, diintimidasi, ditahan, dan dipenjara.
UU HPP pada esensinya bertujuan untuk mendorong sistem perpajakan menjadi lebih sehat, adil dan berkelanjutan
Keppres tersebut kemudian akan dikirim ke Mahkamah Agung, Kejaksaan Agung dan yang bersangkutan pada hari yang sama.
Namun, sebelum memberikan amnesti kepada Saiful Mahdi, pemerintah harus mendengarkan tanggapan DPR RI. Presiden diketahui sudah mengirimkan surat ke parlemen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved