Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
TAIPEI Economic and Trade Office (TETO) di Indonesia bersama dengan Centre for South East Asian Studies (CSEAS) menyelenggarakan seminar Marine Plastic Litter and Circular Economy (Limbah Plastik Laut dan Ekonomi Daur Ulang).
Seminar ini ditujukan sebagai wadah tukar pikiran antara Taiwan dan Indonesia terkait kebijakan limbah plastik laut dan visi kerja sama dan pengembangan industri daur ulang.
"Limbah laut merupakan isu global dengan sumber polusi yang sangat rumit dan memiliki dampak yang signifikan," kata Deputy Representative TETO Peter Sha-Li Lan, dalam seminar Marine Plastic Litter and Circular Economy, di Ballroom Grand Hyatt, Jakarta, Kamis (26/9).
Menurut Peter Sha-Li Lan, diperlukan sinergi kebijakan dan peraturan pemerintah berbagai negara untuk mengatasi masalah itu. "Mendorong kerja sama internasonal merupakan bagian penting, Taiwan telah mengumpulkan banyak pengalaman dalam pemantauan lingkungan, pengolahan limbah, konservasi alam, hingga ekonomi daur ulang, " tuturnya. Ia berharap hasil seminar dapat memberi masukan untuk konferensi Our Ocean Conference ke-6 di Norwegia, 23-24 Oktober 2019. (Rif/H-3)
Wirausaha kecil dan menengah terus didukung untuk mengembangkan bisnis mereka secara berkelanjutan yaitu dengan turut mengurangi kemiskinan dan polusi plastik di Indonesia.
Hal Itu diketahui setelah IWP melakukan studi yang didanai oleh Food and Agriculture Organization (FAO) atau organisasi khusus bentukan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) di tahun 2021.
Aphindo meminta pemerintah melakukan pengetatan impor produk barang jadi plastik dari negara lain untuk memproteksi industri hilir plastik dalam negeri.
Alifiah Azzahrah menampilkan karya desain interior Payabo House: Scavenger House. Karya itu menggunakan lebih dari 1.000 botol plastik daur ulang.
Tujuan dari peringatan ini adalah untuk mengingatkan kita akan dampak buruk penggunaan kantong plastik sekali pakai terhadap lingkungan
Gerakan Sekolah Sehat menghadirkan rangkaian kegiatan guna memaksimalkan terciptanya sinergi lingkungan antara keluarga, sekolah, dan masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved