Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
EDUKASI gizi sehat yang dilakukan bersama Yayasan Abhipraya Insan Cendekia Indonesia (YAICI) dan PW Aisyiyah Banten di Lebak, Banten, menemukan fakta miris tentang kuatnya persepsi masyarakat yang masih menilai susu kental manis (SKM) sebagai susu.
Karena itu, sosialisasi intensif tentang kandungan gula berlebihan pada SKM perlu digalakkan. Jika tidak ada sosialisasi tentang SKM, banyak ibu-ibu yang tetap memberi SKM kepada bayi dan balita mereka.
"Selama ini kami tahuunya kalau susu kental manis (SKM) itu ya susu. Jadi kalau ditanya mengapa beli SKM karena menurut kami SKM memang produk susu," kata seorang warga Baduy pada acara sosialisasi Gerakan Aisyiyah Sehat (Grass) dan Edukasi Gizi Kerja Sama YAICI dan Majelis Kesehatan PWA Banten di Kecamatan Leuwidamar, Lebak, Banten, (13/8).
Pernyataan ibu Baduy tersebut ternyata dilakukan sebagian besar ibu yang hadir pada acara sosialisasi tersebut.
"Ya pak, selama ini kami tahunya SKM ya produk susu. Kan namanya juga susu kental manis," kata seorang ibu lainnya yang datang bersama balitanya.
Terkait persepsi ibu-ibu soal SKM tersebut, Ketua Harian YAICI, Arif Hidayat mengatakan, "Wajar mengapa bapak dan ibu berpendapat demikian. Karena memang selama seratus tahun masyarakat dicecoki iklan di televisi yang menyatakan SKM adalah susu," ujarnya.
Di sisi lain, YAICI mengungkapkan hasil peneltian soal SKM di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Penelitian mengungkapkan bahwa 97% dari anggota menilai SKM adalah susu. Sementara itu, penelitian di kota Batam, sebanyak 78% dari masyarakat percaya bahwa SKM adalah susu.
Arif menambahkan, akibat kepercayaan yang tinggi bahwa SKM produk susu, menyebabkan intensitas pemberian SKM di Kota Kendari sangat besar.
Para orang tua yang memberikan SKM setiap hari kepada anak mencapai 55%. Sebanyak 31% memberikan SKM dua hari sekali. Sebanyak 12% orang tua yang memberikan SKM per pekan sekali kepada anak mereka.
Dengan kondisi tersebut, YAICI berusaha meluruskan persepsi yang salah di masyarakat terkait SKM. Pengubahan persepsi tentang SKM dilakukan dengan kegiatan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat bahwa SKM bukanlah susu.
Dalam kegiatan sosialisasi tentang SKM bukan susu, YAICI juga menggandeng PP Aisyiyah di Provinsi Jawa Barat, Banten, dan Nusa Tenggara Barat.
"Ini adalah kelanjutan dari kerja sama Yaici dengan Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Banten. D imana sosialisasi kali ini digerakkan oleh kader PWA Banten," kata Arif.
Sementara itu, ketua Majelis Kesehatan PWA Banten, Maryama Husni, menyatakan bahwa sosialisasi Gerakan Aisyiyah Sehat (Grass) di Desa Bojongmenteng dan Sangkanwang, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. (OL-09)
Salah satu fungsi yang sangat berguna adalah pelacakan langkah. Penelitian menunjukkan bahwa menetapkan target langkah harian dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan kematian dini.
Penerbitan PP Kesehatan ini akan mengancam keberlangsungan hidup 9 juta pedagang di pasar rakyat yang menyebar di seluruh Indonesia
Maka dari itu, kalian perlu menghilangkannya dengan beberapa cara di bawah ini. Cara mengatasinya pun tidak sulit dan bisa dilakukan sendiri.
Biasanya oatmeal ini dikonsumsi saat pagi hari untuk sarapan. Tidak heran oatmeal dikonsumsi sebelum memulai aktivitas, karena dalam kandungannya makanan ini memiliki nutrisi tinggi.
Dokter spesialis penyakit dalam Rudy Kurniawan mengatakan sarapan dengan karbohidrat tetap diperlukan untuk membantu mempersiapkan metabolisme tubuh.
Terlepas dari kemajuan dalam sektor kesehatan, masalah over treatment atau perawatan berlebihan tetap menjadi isu signifikan di Indonesia.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa konsumsi alkohol oleh ayah juga bisa berdampak pada kesehatan janin.
Selain 16.314 anak, 10.980 wanita, 885 petugas medis, 165 jurnalis, dan 79 personel pertahanan sipil juga tewas dalam serangan Israel.
"Kakak-kakaknya yang ngajar dan semuanya baik banget. Belajarnya juga enggak bikin bosen karena ada gimnya,"
Rumah Cita-cita ingin berkontribusi membantu anak-anak yang berada di sekitar Kampung Pemulung, Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Penelitian menunjukkan bahwa anak yang menerima nutrisi dan stimulasi yang tepat selama 1000 HPK memiliki kecerdasan yang lebih tinggi dan keterampilan sosial yang lebih baik.
Sebagai orangtua kita harus mempersiapkan anak yang bepergian sendiri dalam menghadapi berbagai situasi yang di luar kendali orangtua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved