Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
JAKARTA Fashion Week (JFW) 2024 telah membuka gelarannya dengan membawa semangat kreativitas dan inovasi dalam industri mode Indonesia.
Menyusul parade desainer mode ternama dalam JFW 2024i, Lozyhijab tampil dalam panggung JFW 2024 dengan koleksi terbarunya. Lozyhijab, yang telah dikenal sebagai jenama busana muslim sejak 2015, mempersembahkan koleksi yang mengusung tema "Avenue of Escape."
Tema itu mencerminkan semangat kreativitas dan kebebasan dalam berbusana yang selalu menjadi ciri khas Lozyhijab.
Baca juga : Desainer Indonesia Siap Hadirkan Koleksi pada New York Fashion Week By Elektra
Nabila Taqqiyah sebagai muse yang memang menjadi face of brand lozy yang melekat dengan market anak muda, selain itu muse yang menginspirasi melody laksani, dara arafah, mega iskanti, dan caca tengker
Banyak tamu undangan yang hadir yang menginpirasi busana muslim dan sosok influencer muslimah diantaranya, Vebby Palwinta, Dhini Aminarti, Chaca Fedrica, Inara Rusli, Wardah Maulina dan masih banyak lagi yang hadir.
Andesni Hirda, desainer yang berada di balik koleksi terbaru Lozyhijab yang tampil di Jakarta Fashion Week 2024 (JFW 2024), berbagi pandangannya tentang koleksi yang mereka bawakan dalam acara mode prestisius ini.
Baca juga : Gandeng Dokter Influencer Tiqasya, HijabChic Hadirkan Koleksi 'Aaarshiya'
Andesni Hirda menyatakan, "Kehadiran Lozyhijab di panggung JFW 2024 adalah momen bersejarah bagi kami. Tema "Avenue of Escape" yang kami usung dalam koleksi ini mencerminkan semangat kreativitas dan kebebasan dalam berbusana. Kami ingin memberikan kesan casual look yang nyaman dan santai, tetapi tetap mempertahankan aksen unik dengan unfineshed,” ujar Andesni.
Ia menambahkan, busana muslim juga harus tetap berinovasi. Hal itu ditunjukkan Lozyhijab di JFW 2024.
“Kami percaya bahwa Lozyhijab adalah merek yang memahami keinginan anak muda untuk tampil stylish dan ekspressif dalam busana muslim."
Baca juga : Kienka Meriahkan Panggung Jakarta Fashion Week
Andesni menegaskan, kehadiran Lozyhijab di JFW 2024 adalah bukti komitmen brand ini untuk selalu menjadi bagian dari perubahan positif dalam industri mode muslim Indonesia.
"Kami berkomitmen untuk terus menciptakan koleksi yang inspiratif dan relevan dengan tren masa kini, sambil tetap mempertahankan nilai-nilai keberagaman dan kemodestan yang menjadi ciri khas fashion muslim," ujarnya. (Z-5)
Baca juga : Tiga Brand Modest Fashion Tampilkan Koleksi Terbaru di JFW 2024
Untuk tampilan formal, Teuku Wisnu sering mengandalkan koleksi merek fesyen muslim lokal, Makhtab. Menurut dia, kualitasnya tak kalah dari produk brand ternama luar negeri.
Koleksi busana muslim ini dirancang dengan desain bermotif yang terisnpirasi dari bunga peoni yang melambangkan keanggunan dan motif tepi geometris yang mempunyai vibes oriental.
Banyak desainer fesyen berlomba-lomba menghadirkan busana muslim terbaik untuk wanita. Fesyen Desainer Vivi Mar'i Zubedi dengan merek Vivi Zubedi, Brand no Brand hingga terbaru Mayyech.
Dalam kegiatan ini, para peserta diajak untuk mengunjungi beberapa rumah produksi kain di Banda Aceh
Renda itu tampil dalam ragam motif dan intensitas, ada yang tampak seperti jaring halus saja namun ada pula dengan pola bunga besar dengan mata lubang yang besar.
Banyak merek fesyen lokal yang punya potensi besar. Namun, mereka kadang masih terkendala dalam memperluas jangkauan pasar. Kolaborasi dengan investor bisa jadi solusi.
Taco menegaskan komitmennya untuk mendukung industri kreatif Indonesia.
Salah satu modest fashion brand di Indonesia, Jenna&Kaia, turut memeriahkan JFW 2024 pada 3-29 Oktober 2023.
Tema koleksi Runway to Reality mengusung pesan mendalam yang diungkapkan oleh Helda Amalia, salah satu pendiri Kienka.
Ratusan busana diperagakan tidak hanya memanjakan mata penikmat fesyen namun juga membangkitkan karya brand lokal yang turut berkontribusi memutar roda ekonomi di industri fesyen Tanah Air.
Pada fashion show perdananya, Haidee & Orlin menampilkan 16 koleksi desain baju dan motif yang akan ditampilkan memiliki detail mengikat dan pattern yang berbentuk pita.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved