Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Mahakarya Pictures merilis film drama komedi, Star Syndrome yang tayang di bioskop Indonesia mulai 8 Juni 2023 mendatang.
Disutradarai oleh komika Soleh Solihun, Star Syndrome dibintangi Gilang Dirga, Kezia Aletheia, Tanta Ginting, Tissa Biani, Tora Sudiro, Maisha Kanna, Aryo Wahab, dan Sinta Nursanti.
Baca juga : Bikin Penasaran, Angga Sasongko Siapkan Film tentang Mata-mata Berjudul 13 Bom di Jakarta
Produksi kelima Mahakarya ini membutuhkan waktu 18 bulan penggarapan, mulai persiapan hingga selesai proses editing.
Butuh persiapan luar biasa bagi Gilang untuk berakting di film ini, terutama terkait berat badannya. Ada scene yang mengharuskan Gilang menaikkan berat badannya hanya dalam kurun waktu satu bulan.
Namun, kemudian ia harus kembali menurunkan berat badan hingga 20 kg demi satu adegan khusus dalam film ini. Syuting bahkan harus berhenti selama satu bulan demi menunggu proses Gilang diet.
Film bergenre drama komedi ini bercerita tentang perjuangan seorang vokalis yang pernah terkenal untuk kembali ke masa kejayaannya. Yang tak disadari, ternyata dunia musik kini sudah jauh berbeda dari saat ia eksis dulu. "Ini film untuk mengingatkan gue dan kita semua. Kalau sudah di atas jangan lupa sama siapa yang dulu bareng kita pas berjuang," ujar Gilang Dirga di gala premier Star Syndrome, XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (2/6).
Gilang mengungkap, film terbaru yang dibintangi bercerita tentang kisah seorang musisi super star yang lupa diri dan sombong. Hal tersebut sangat berkaitan dengan kehidupannya. "Iya ini sangat relate dengan kehidupan gue yang sekarang. Gue dulu pernah ngalamin star syndrome, dan ya seperti yang ada di film ini," ungkap Gilang Dirga.
"Setiap orang punya perjalanan karier berbeda. Setiap orang punya titik puncak dan turunan. Sekarang bagaimana menghadapi turunan di profesi tersebut, ya ada di film ini," jelas Soleh Solihun menimpali.
Sementara itu, karena berlatar belakang dunia musik, maka 80% bintang dalam Star Syndrome pun punya latar belakang musisi.
Star Syndrome mengusung kolaborasi lintas generasi di area soundtrack. Denny Chasmala sang penulis lagu Berharap Tak Berpisah, menggubah lagu berjudul Simpang Siur yang dinyanyikan oleh Jay and The Others (Gilang Dirga, Randy Nidji, Thomas GIGI, Hendy GIGI, serta Denny Chasmala).
Soleh Solihun berharap cerita Star Syndrome bisa dikaitkan pada semua kalangan, tak hanya musisi. "Mudah-mudahan Star Syndrome jadi tontonan menghibur, terinspirasi juga dan memberi manfaat," tutup Soleh Solihun. (B-4)
Orang dewasa dan remaja pernah melakukan sleep call. Sleep call menjadi salah satu tren di kalangan orang dewasa dan remaja ketika menjalin hubungan spesial jarak jauh dengan seseorang.
Berikut ini 7 pilihan serial drama romantis barat yang populer dan bisa ditonton di Netflix.
SUTRADARA Hadrah Daeng Ratu menyutradarai film drama romansa religi terbaru berjudul Pantaskah Aku Berhijab yang dibintangi Bryan Domani dan Nadya Arina.
Bahkan, beberapa film diantaranya ada yang masih tayang di bioskop. Maka dari itu kalian masih bisa menyaksikannya di bulan Juni 2024 ini.
Berikut adalah daftar 27 film Netflix berating tinggi yang wajib kamu tonton:
Bahkan, banyak drama Korea yang selalu menjadi favorit hingga saat ini. Namun, film Korea tidak hanya soal drama percintaan saja, tetapi banyak juga film-film aksinya.
Selain menyediakan konten horor dan jumpscare, film Pengantin Setan juga memiliki nilai-nilai lain seperti love story, drama dan relationship antara suami dan istri
Berikut ini rekomendasi 7 film Indonesia bertema perselingkuhan dan pelakor yang tidak boleh terlewat untuk ditonton.
Tema film pendek Dear Bapak mengangkat bagaimana kasih sayang seorang bapak kepada anaknya. Ada muatan nilai sosial; keluarga, sosial budaya, pendidikan, serta sikap moral.
Nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi negara bisa kamu temukan di sejumlah film karya anak bangsa yang sarat nilai persatuan dan kesatuan.
Miles Films siap melahirkan karya-karya baru dengan genre yang beragam dan berkolaborasi bersama para sineas muda.
Selain Indonesia, film Temurun juga akan tayang di negara Asia lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved