Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DI sela-sela kesibukan menjalani pekerjaannya sebagai masinis light rail transit (LRT), kuliah S2, serta membuat konten, Angger Bayu Aji masih menyempatkan diri menulis buku dan membuat lagu.
Menjelang bulan suci Ramadan tahun ini, ia juga tak lupa mengucapkan selamat menjalani ibadah puasa kepada seluruh umat Islam di dunia, khususnya di Indonesia.
"Selamat menjalani puasa Ramadan 1444 H, mohon maaf lahir dan batin ya semuanya," tutur Angger Bayu Aji di akun media sosialnya yang dikutip, Senin (20/3).
Ia pun mengutarakan kesedihannya akan menjalani puasa tanpa sosok perempuan yang ia sangat sayangi, yang tak lain ibunya. Menurut dia, bulan puasa kali ini merupakan tahun kedua dirinya tanpa ditemani sang ibunda tercinta yang sudah berpulang dua tahun lalu.
Baca juga: Mariani Bicara soal Hubungan Manusia dan Pencipta Lewat Hati
"Bantu doa yaa untuk almarhumah Meti Marlina mamah saya yaa, agar almarhumah mamah saya tenang dan ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT, aamiin ya Allah..," tulisnya.
Pria asal Margasari, Tegal, Jawa Tengah, ini juga mengungkapkan dirinya juga sedang menggarap lagu untuk Ramadan. Namun, lagu itu baru akan dirilis pada Ramadan tahun depan. Pasalnya, ia baru saja menyelesaikan rekaman single terbarunya yang berjudul 'Intinya Maaf'.
Dalam lagu tersebut, Angger ingin menceritakan tentang pentingnya meminta maaf dan berupaya perbaiki sikap di era gempuran kebebasan berbicara saat ini.
Lagu 'Intinya maaf' tersebut ia buat dengan harapan bisa menekan angka perceraian, kekerasan, kekejaman, dan perkelahian yang kian marak di Tanah Air.
"Setelah rilis nanti semoga lagu ini dapat menghibur dan menginspirasi masyarakat Indonesia. Untuk viral atau tenar adalah bonus, yang terpenting pesan dalam lagu ini bisa tersampaikan melalui musiknya," tutur Angger Bayu Aji. (RO/I-2)
Single kedua Semua Rasa menyusul single pertama yang dirilis awal tahun, Sahabat.
Etenia mengharumkan nama Indonesia pada 2023 lalu sebagai Winner dalam Asia Pacific Arts Festival 2023.
Single Kucinta Dia yang dibalut musik medium to up tempo bersuasana riang diciptakan Theja Fatasena, dengan musik digarap Cak Syarief
Dibesarkan dalam dua budaya yang berbeda, Jerman dan Indonesia, membuat Rhea memiliki pemahaman yang mendalam tentang musik dari berbagai belahan dunia.
Felicia Angelica menggelar Grand Launching Single di Pause and Play kawasan Pantai Indah Kapuk,Jakarta Utara (Jakut), pada Minggu, 6 Januari 2024.
Aulia Rahman kini namanya sedang ramai sampai di negara tetangga yaitu Malaysia. Penyanyi yang lahir dan besar di Samarinda, Kalimantan Timur, ini memiliki suara yang sangat indah.
Take It Slow ini menceritakan tentang perasaan seseorang yang membayangkan rasanya berkendara di malam hari dengan pasangannya sambil mendengarkan lagu slow bersama.
Gentle Agreement menceritakan tentang hasrat membara antara dua insan yang menyatu dan melebur tanpa perlu adanya sebuah status atau ikatan pasti.
Dalam Nduwur Gunung, keduanya berhasil menangkap esensi rasa sepi dan dingin yang sering dirasakan seseorang ketika berada di puncak gunung.
Single Punokawan, Don't You Worry, mengusung tema positif, dan mengingatkan pendengar untuk tidak khawatir dan tetap optimis menghadapi segala rintangan hidup.
Lagu 17 Juni merupakan salah satu karya Pascal Meliala, sebuah lagu yang ditulisnya pada 2014 dan kemudian diperbaharui oleh Brigita Meliala (Idgitaf) pada 2019.
Jika sebelumnya lagu ini memiliki irama yang sedikit medium beat, Lalahuta menghadirkan nuansa yang berbeda untuk lagunya
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved