Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PERTUMBUHAN sektor ritel di Indonesia mulai meningkat secara positif. Hal ini terjadi seiring dengan mulai pulihnya sektor ekonomi dan aktivitas masyarakat yang berangsur kembali normal. Berdasarkan data yang dilansir dari Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), pertumbuhan kinerja penjualan ritel pada 2023 mencapai 4% atau sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan sebesar 5,5%. Optimisme tersebut memotivasi Sinar Mas Land dan Ararasa, pusat kuliner serta ritel terkemuka, untuk bekerja sama mengembangkan proyek mal terbaru yakni Eastvara sebagai New Lifestyle Commercial Center di BSD City.
Kerja sama kedua perusahaan disepakati melalui penandatanganan nota kesepahaman pada tahun lalu. Pada Jumat (17/3), Sinar Mas Land bersama dengan Ararasa melaksanakan acara peletakan batu pertama (groundbreaking). Prosesi groundbreaking secara simbolis dilakukan oleh Kevin Subrata (Direktur Eastvara), Anna Budiman (CEO Commercial BSD Sinar Mas Land), Surya Adil Wijaya (Direktur Utama Eastvara), Monik William (Deputy Group CEO Sinar Mas Land), Hermawan Wijaya (Direktur Eastvara), dan Arief Ramon (Direktur Eastvara).
CEO Commercial BSD Sinar Mas Land Anna Budiman mengatakan permintaan ruang ritel dan pusat perbelanjaan premium mengalami peningkatan. Karenanya, Sinar Mas Land bersama Ararasa mengembangkan mal terbaru di BSD City yakni Eastvara di atas lahan sebesar 4,8 hektare. "Eastvara memiliki captive market yang besar yang dikelilingi 14 residensial, 60 klaster, hingga 10.000 rumah padat penghuni dan didominasi oleh kaum muda/milenial. Kami menargetkan lifestyle commercial center terbaru ini dapat beroperasional pada kuartal kedua di 2024."
Baca juga: Sinar Mas Land Gaet Bank Woori Saudara Tambah Stimulus Smart Move
Direktur Utama Eastvara Surya Adil Wijaya menjelaskan filosofi nama Eastvara yang diambil dalam bahasa Sansekerta memiliki arti leader atau pemimpin, sehingga menjadikan proyek ini menjadi pionir di kawasan barat BSD City dalam memenuhi kebutuhan hiburan masa kini untuk kawasan Serpong dan sekitarnya. Konsep mal terbuka dengan konsep arsitektur modern menjadi salah satu kekuatan Eastvara. Arsitek ternama dari Thailand mewujudkan hal ini.
Mengusung tagline The Light of Asia, Eastvara didesain dengan konsep fresh, modern, dan aesthetic yang terinspirasi dari eksotisme kemewahan budaya Asia. Mal terbaru tersebut berdiri dengan luas bangunan seluas 2,3 hektare dan memiliki ruang hijau terbuka seluas 1 hektare serta area parkir seluas 1,6 hektare. Kehadiran Eastvara memberikan warna baru bagi industri perniagaan yang dinamis, berbagai brand ritel terkemuka hingga giant tenant juga akan melengkapi pusat perbelanjaan ini.
Baca juga: UBS dalam Negosiasi Akuisisi Credit Suisse
Mal Eastvara terbagi dalam empat zona yakni Urban Groove, Spring Ville, The Light Atrium, dan Sunset Boulevard. Pada area utama terdapat zona Urban Groove dengan desain interior yang disesuaikan dengan selera kaum muda untuk menyemarakkan beberapa tenant retail hingga deretan iconic art installation yang diperbarui secara berkala. Kemudian ada zona Spring Ville yang didesain dengan warna-warna cerah sangat cocok bagi pengunjung yang ingin memanjakan buah hati. Pada area ini dilengkapi dengan berbagai tenant F&B, fesyen, dan pusat permainan anak.
Selanjutnya, zona The Light Atrium yang memungkinkan kita menikmati beragam penampilan istimewa di atas panggung. Area ini dilengkapi jajaran ritel kekinian yang dapat memanjakan mata para pengunjungnya seperti kosmetik dan gawai masa kini. Zona Sunset Boulevard menghadirkan jajaran tenant F&B dalam skala lebih minimalis yang menjajakan sajian menggiurkan bagi para pengunjung. Area tersebut juga didukung oleh sentuhan arsitektur khas budaya Asia, salah satunya ialah untaian pohon tabebuya (trumpet) warna merah muda. Pada sore hari, para pengunjung juga dapat menikmati pemandangan matahari terbenam yang spektakuler dan instagramable dari tiap sudut mal.
Eastvara berada di lokasi yang sangat strategis dan dapat diakses melalui ruas Tol Serpong-Balaraja Seksi 1A yang telah beroperasi, Tol Jakarta-Merak (Tol Kebon Jeruk), dan Tol Jakarta-Serpong yang terintegrasi dengan Tol Kunciran-Serpong, Tol JORR 2 (Tol Pondok Indah), dan lain-lain. Nanti, Eastvara juga akan terintegrasi dengan beragam pilihan transportasi umum mulai dari feeder bus BSD City, shuttle BSD City, dan kereta Commuter Line melalui stasiun Cisauk. (RO/Z-2)
Kami berkomitmen menyediakan destinasi hijau perkotaan yang unik dengan pengalaman berbelanja mewah kelas dunia.
Eastvara Mall BSD City menggandeng PT AEON Indonesia (AEON) untuk menghadirkan operator ritel terbesar di Jepang tersebut pada akhir 2024.
Melengkapi fasilitas leisure di kawasan Kota Wisata Cibubur, PT Sahabat Kota Wisata, joint venture company Kawan Lama Group dan Sinar Mas Land, kini menghadirkan Artotel Living World.
Peningkatan kinerja segmen usaha dan pendapatan mampu mendongkrak laba bersih Perseroan sebesar Rp39 miliar pada tahun 2023.
Polisi Australia sedang menyelidiki serangan brutal di mal perbelanjaan Sydney oleh seorang pria dengan gangguan mental yang menargetkan perempuan.
Living World Kota Wisata Cibubur kini menghadirkan beragam brand ternama dan fasilitas lain untuk memberikan pengalaman berbelanja dan hiburan terbaik menjelang Idul Fitri.
Sebanyak 16 orang tewas setelah kebakaran terjadi di sebuah pusat perbelanjaan di Zigong, provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya, Rabu.
PLATARAN Indonesia dengan bangga mengumumkan pembukaan outlet ke-5 Teras by Plataran pada 19 Juli 2024 di Downtown Walk, Ground Floor, Summarecon Mall Serpong 2.
Kawasan suburban Timur Sydney telah menjelma menjadi salah satu hotspot properti di ibu kota negara bagian New South Wales, baik untuk investor maupun end-user.
Diharapkan masyarakat bisa memanfaatkan diskon besar yang mereka berikan dengan mengunjungi salah satu mall besar di Kota Cirebon itu.
PENETAPAN bea masuk sebesar 200% untuk produk impor ilegal dinilai tidak tepat sasaran. Ini alasan Sekjen Hippindo Haryanto Pratantara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved