Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
PT Victoria Care Indonesia Tbk (VICI) terus berusaha untuk selalu menjawab dan memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia.
Hal tersebut bisa dilihat lewat beragam inovasi yang tercermin dari rencana agresif perseroan dalam meluncurkan produk-produk terbaru, khususnya di segmen perawatan kulit dan kosmetik.
Sebagaimana dilakukan dalam peluncuran produk terbarunya belum lama ini, Herborist Juice for Skin, Nuface Cover Me Sun Shield, dan yang lainnya.
Tak hanya untuk melengkapi jajaran portofolio perseroan dan menjawab kebutuhan konsumen di Indonesia, langkah yang dilakukan oleh perseroan ditujukan untuk mempertahankan pertumbuhan perseroan yang agresif.
“Berkaca pada acara Jakarta Fair Kemayoran 2022 beberapa waktu yang lalu, terjadi sekitar 100 ribu transaksi di booth VICI yang menandakan antusiasme konsumen atas produk-produk Perseroan," ujar Billy Hartono Salim, Direktur Utama PT Victoria Care Indonesia Tbk dalam keterangan, Jumat (26/8).
"Hal ini juga terjadi berkat strategi cepat dan tepat yang dilakukan perseroan dalam meluncurkan beragam produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Indonesia,” jelas Billy.
Baca juga: PAK Usung Semangat Brand Lokal Indonesia dalam Pelantikan DPD Lampung
Sementara itu, Sri Rizki Nugrawati, Marketing Manager VICI, mengatakan bahwa lebih dari 203 ribu unit produk perseroan sukses terjual selama gelaran Jakarta Fair Kemayoran 2022 berlangsung, di mana lebih dari setengahnya dikontribusikan oleh Herborist, Miranda, dan Nuface.
“Selama acara berlangsung, banyak konsumen rela antre untuk mendapatkan produk-produk VICI.," katanya.
"Hal tersebut terjadi karena booth yang kami usung menghadirkan banyak variasi produk serta beragam promo yang menarik. Selain itu, kami juga menghadirkan beberapa artis, key opinion leader (KOL), selebgram, hingga ahli kesehatan kulit,” ujar Sri.
Lebih lanjut, Sri menambahkan bahwa perseroan juga memperkenalkan seri perawatan terbaru Herborist yaitu Juice for Skin Series dan produk dari Nuface skin care.
Brand ambassador baru
Ke depannya, Billy menambahkan bahwa perseroan akan terus memaksimalkan strategi penjualan dan marketing untuk mendongkrak pendapatan perseroan di sisa 2022 dan mencapai pertumbuhan yang diinginkan.
“Perseroan masih akan terus berusaha untuk meluncurkan beragam inovasi dan produk terbaru dengan fokus di segmen dekoratif dan skin care," katanya.
"Berkaca pada produk-produk baru yang kami luncurkan di semester pertama tahun ini, perseroan berhasil membaca tren dan kemauan masyarakat Indonesia. Kami optimis akan bisa mengulang hal yang sama di sisa tahun 2022 ini,” imbuh Billy menegaskan.
Lebih lanjut, Billy menambahkan bahwa saat ini, ia dan seluruh jajaran timnya sedang mengembangkan beragam inovasi dan produk-produk terbaru untuk masyarakat Indonesia yang akan diluncurkan di sisa tahun 2022 ini.
“Kami juga memperkenalkan para brand ambassador dari masing-masing brand, yaitu Syifa Hadju untuk Herborist dan juga bintang drama Korea yang sedang viral yaitu Ahn Hyo Seop untuk Nuface kepada konsumen agar mereka makin yakin dan mencoba produk-produk kami,” tutup Billy.
Seperti yang diketahui, Perseroan berhasil membukukan total penjualan sebesar Rp446,3 miliar di sepanjang semester pertama tahun 2022.
Pencapaian ini menunjukkan peningkatan penjualan sebesar hampir 10% di kuartal kedua tahun ini dibandingkan kuartal pertama.
Pada kuartal kedua, perseroan juga mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang signifikan.
Laba bersih tumbuh lebih dari 90% dibandingkan kuartal pertama menjadi Rp17,9 miliar di kuartal kedua (Vs Rp 9,4 miliar di kuartal pertama) dengan total laba bersih di sepanjang semester 1 2022 mencapai Rp27,4 miliar. (RO/OL-09)
.
ADA setidaknya lima faktor agar merek (brand) asli Indonesia dapat memenangkan persaingan di pasar.
Dunia streetwear dan budaya urban kembali menjadi sorotan di Indonesia dengan hadirnya DRP Jakarta
Setiap anak berhak tumbuh dengan kebahagiaan dan mencapai perkembangan yang optimal. Dalam proses ini, peran utama orang tua sangat penting untuk memenuhi kebutuhan anak dengan tepat.
FASHION dan Influencer enthusiast MJ Sehonanda membagikan pandangannya mengenai dunia fesyen dan bagaimana ia menggabungkan berbagai item
Brand sepatu lokal Dushishoes dari Bogor berhasil menunjukkan daya saingnya melalui platform e-commerce seperti Shopee, termasuk fitur interaktif Shopee Live.
Shopee memperkenalkan fitur interaktif, Shopee Live, yang mendekatkan pengguna melalui pengalaman belanja yang penuh interaksi dan konten visual.
Tidak hanya yang legendaris, sejumlah merek skincare yang terhitung muda juga membuka sistem maklun bagi merek lain.
Model dan aktris Alisia Rininta adalah salah satu yang sangat pemilih untuk penggunaan produk-produk perawatan kulit wajahnya. Pasalnya, kulitnya tergolong cukup sensitif.
Cybright berasal dari rainbow algae dengan nama ilmiah Cystoseira tamariscifolia, disebut rainbow algae.
"Saya memilih sebuah jenama yang dapat memberikan hal positif kepada penggunanya, seperti memberikan rasa percaya diri sebagai seorang perempuan."
Priduk lokal UMKM membutuhkan strategi digital marketing memadai untuk bisa bersaing dengan produk-produk besar menguasai market nasional maupun internasional.
Upaya tampil glowing idealnya disertai dengan langkah-langkah menjaga kelestarian bumi. Berikut kiat untuk mewujudkannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved