Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk mencatat peningkatkan nilai kontrak baru (NBK). Hingga Juni 2022, NKB perusahaan pelat merah itu mencapai Rp9,31 triliun atau meningkat 197,30% dibandingkan tahun lalu sebesar Rp3,13 triliun.
SVP Corporate Secretary Perseroan Novianto Ari Nugroho merinci sumber perolehan NKB tersebut bersumber dari proyek pemerintah sebesar 79,97%, proyek swasta sebesar 8,99%, pengembangan bisnis anak usaha perseroan sebesar 8,48%, dan proyek BUMN sebesar 2,56%.
“Pada tahun ini perseroan fokus pada perbaikan kinerja operasional dengan fokus menjalankan bisnis usaha dengan penyelesaian proyek-proyek yang tertunda selama pandemi covid-19," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (19/7).
Berdasarkan segmentasi tipe proyek, Novianto melanjutkan, NKB tersebut terdiri dari segmen konektivitas infrastruktur sebesar 73,09%, sumber daya air (SDA) sebesar 9,83%, anak usaha sebesar 8,48%, proyek gedung sebesar 6,64% dan lainnya.
Beberapa proyek Waskita dengan kontribusi terbesar sampai dengan Juni 2022 adalah proyek rehab jalan dan jembatan nasional di Sumatra Utara, proyek Gedung Gelanggang Inovasi dan Kreatifitas (GIK) Universitas UGM, proyek Jalan Nasional Oecusse Timor Leste sebesar, dan proyek Bendungan Temef NTT tahap 4. “Kami akan meningkatkan kontrak baru baik dipasar domestik dan internasional," pungkasnya.
Sebelumnya, Waskita Karya juga mengumumkan memenangkan tender proyek infrastruktur untuk pekerjakan Proyek Remedial dan Penanganan Sedimentasi Bendungan di Pulau Sumbawa IV yang berlokasi di Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan nilai Rp272 miliar.
Penandatanganan kontrak kerja dilakukan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Operasi dan Pemeliharaan SDA IV Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syamsudin dan Senior Vice President (SVP) Infrastucture 1 Division Waskita Karya I Nyoman Agus Pastima di Kantor Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara pada, Senin (23/5). (OL-12)
IKATAN Ahli Manajemen Proyek Indonesia (IAMPI) ialah asosiasi profesi/kumpulan para praktisi ahli manajemen proyek Indonesia yang didirikan di Jakarta pada 16 Juli 1999.
Penyidik Polres Metro (Lampung) memeriksa Musa Ahmad terkait kasus dugaan penipuan dan penggelapan proyek APBD berupa pengadaan jalan, sumur bor, dan talud.
Fokus kampanye ini adalah pada keterlibatan profesional dan transisi yang adil. Terdapat hadiah sebesar 50.000 Euro untuk pemenang utama.
Indonesia termasuk negara yang meletakkan proyek cukup banyak di dalam Asia Zero Emmision Community (AZEC)
Hingga Maret 2024, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia telah memberikan penjaminan ke 52 proyek penyediaan infrastruktur di Indonesia.
Pembangunan Nusantara Internasional Convention & Exhihibition Center (NICE) yang terletak di Distrik 18 Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 terus dikebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved