Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
KISRUH beras turun mutu di Perum Bulog nampaknya belum berakhir. Pasalnya, pada tahun depan, pemerintah memastikan akan melanjutkan Program Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) kepada 15,6 juta keluarga penerima manfaat. Sedangkan beras sejahtera (rastra) sudah tidak diberlakukan.
Selama ini, Bulog beralasan beras-beras di gudang mereka mengalami penurunan mutu lantaran keran penyaluran kepada masyarakat ditutup rapat. Semula, melalui kebijakan bantuan beras sejahtera (rastra), Bulog bertanggung jawab penuh atas penyaluran ke seluruh masyarakat miskin di Indonesia.
Namun, dengan skema BPNT hal tersebut tidak berlaku. Bulog harus bersaing dengan perusahaan-perusahaan swasta dalam memasok beras ke warung-warung penyalur BPNT. Akhirnya, banyak beras di gudang perseroan yang tersendat keluar dan menumpuk hingga berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.
Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial (Kemensos) Andi Dulung memastikan pada tahun depan, pemerintah tidak akan memberikan penugasan khusus kepada Bulog untuk menyalurkan beras untuk BPNT.
Hal tersebut tidak bisa dilakukan lantaran di dalam payung hukum yakni Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Sosial secara Non-Tunai disebutkan penyaluran beras bisa dilakukan secara bebas oleh siapa saja.
"Kalau ada penunjukkan ke Bulog nanti menyalahi aturan. Kita belum ada tanda-tanda untuk menugaskan Bulog," kata Andi kepada Media Indonesia, Rabu (11/12).
Baca juga: Kemensos Tunjuk Bulog Salurkan Beras untuk BPNT
Andi mengatakan skema seperti ini justru akan menguatkan sisi komersial Bulog yang selama ini bergantung pada pemerintah untuk penyaluran beras.
"Ini sekaligus rantangan buat Bulog, untuk bisa seperti swasta," tuturnya.(OL-5)
BULOG Kanwil Sumatera Utara menyebutkan penetapan HET baru minyak goreng pemerintah MinyaKita berpotensi melancarkan produksi dan distribusi komoditas tersebut ke pasaran.
Komisi IV prihatin terkait laporan dugaan mark up oleh Bulog dan Bapanas dalam pengadaan impor beras.
Tan Long Group buka suara terkait dengan keterlibatan dalam dugaan mark up impor beras Perum Bulog dan Badan Pangan Nasional.
Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog, Mokhamad Suyamto membantah isu penggelembungan harga (mark up) beras impor Vietnam.
Stok yang kini ada di sejumlah gudang Bulog mencapai 46 ribu ton. Jumlah ini aman untuk mencukupi kebutuhan warga.
Stok beras yang tersimpan di gudang Bulog Indramayu sudah mencapai sekitar 40 ribu ton setara beras
Sejak 2023, kedua pemimpin perempuan ini telah bertemu dua kali di Indonesia, serta terus menjalin dialog dan mengembangkan upaya bersama.
Menteri Sosial Tri Rismaharini memprioritaskan penanganan kemiskinan di daerah perbatasan Indonesia demi mencegah kehancuran bangsa.
Bantuan program atensi tersebut merupakan kolaborasi Kementerian Sosial dan PT Indofood.
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut kerugian negara sebesar Rp250 miliar dalam dugaan rasuah pengadaan bantuan sosial (bansos) presiden belum final.
Mereka dibekali dengan pelatihan literasi keuangan dasar, pengembangan usaha sederhana, serta pengelolaan penjualan online
Kasus bansos presiden yang diusut KPK saat ini masih berhubungan dengan OTT mantan mensos Juliari Batubara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved