Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
RUMAH produksi Lyto Pictures mengumumkan produksi film terbaru mereka yang dimulai Januari tahun ini. Taska Namya, yang juga sebelumnya membintangi film produksi Lyto Pictures, Pamali, kembali didapuk jadi pemeran utama.
Selain Taskya, Pengantin Iblis juga akan dibintangi di antaranya oleh Ratna Riantiarno, Elly Luthan, Wafda Saifan, Givina Lukita Dewi, Arla Ailani, Bukie Basudewa dan Shaqueena Medina. Sementara peran sutradara dipercayakan pada Azhar ‘Kinoi’ Lubis.
“Keputusan untuk membuat film Pengantin Iblis, kami ingin memberikan sesuatu yang tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga dari cerita yang dekat dengan masyarakat kita, sekaligus sebagai bentuk keragaman seni dan budaya kita,” ujar produser film Pengantin Iblis Andi Suryanto, dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Selasa, (16/1/2024).
Sebelumnya, Lyto Pictures memang dikenal dengan film-film yang diadaptasi dari gim video. Pengantin Iblis disebut terinspirasi dari kisah nyata. Mereka berharap film ini juga bisa memukau penonton dengan alur cerita yang lebih seram.
“Saya dan seluruh tim produksi sangat antusias untuk membawa naskah orisinal ini ke dalam bentuk visual. Kami juga bekerja keras untuk memberi pengalaman horor yang berbeda, semoga bisa dinikmati penonton Indonesia,” tambah sutradara Azhar Kinoi Lubis. (M-1)
Film Pengantin Iblis itu terinspirasi dari kisah nyata praktik ritual pernikahan dengan iblis yang masih sering terjadi di masyarakat perkotaan.
Menurut Taskya, hantu adalah sosok yang selalu membuat takut dan tidak bisa tidur. Namun, di balik teror mengerikan ada sesuatu yang ingin diceritakan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved