Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Bewok atau rambut di wajah merupakan hal yang umum dimiliki kaum pria. Tidak sedikit pula yang sengaja membiarkan bewok tumbuh di wajah hingga lebat. Namun, ternyata rutin mencukur bewok memiliki manfaat tersendiri bagi kesehatan kulit wajah.
Dermatologis Hari Darmawan, mengingatkan bahwa rutin mencukur rambut di wajah atau brewok sangat penting untuk kesehatan kulit.
"Dari segi medisnya, kalau wajah kita banyak ditumbuhi sama kumis, jenggot, itu sebenarnya jadi media pertumbuhan bakteri. Karena kulit kita jadi lebih lembab, pertumbuhan bakteri juga makin banyak. Sehingga bisa menimbulkan infeksi. Jadi penting banget untuk rajin bercukur agar bersih dan terawat," kata Hari saat dijumpai di Jakarta Selatan, Kamis, (20/7).
Baca juga: Brand Fesyen Lokal Roughneck 1991 Jajal Bisnis Perawatan Kulit Pria
Lebih dalam, Hari yang juga berpraktik di RS ini juga mengungkapkan bahwa mencukur juga akan tergantung masing-masing individu. Apabila seseorang yang memiliki hormon testosteron lebih tinggi maka rambut di wajahnya akan semakin lebat.
Namun umumnya, Hari menjelaskan bahwa pertumbuhan rambut di wajah sekitar 0,5 sampai 1 cm per bulan. Jadi disarankan minimal sekali seminggu bercukur.
Baca juga: Postur Tubuh Pengaruhi Setelan Jas? Ini Cara Hariom's Tailor Menyesuaikannya
Agar mencegah iritasi saat bercukur, Hari juga menyarankan agar para pria mencuci wajah terlebih dulu dengan air hangat. Dengan demikian pori-pori kulit wajah akan terbuka dan kumis juga brewok pun akan lebih mudah untuk dicukur.
Sementara jika sudah terjadi iritasi, Hari mengimbau agar para pria menghindari sabun wajah yang mengandung banyak alkohol. Sebab, sabun yang beralkohol dapat menyebabkan luka menjadi perih.
"Jadi cukup cuci muka pakai air biasa atau gunakan sabun bayi dulu. Jangan sabun yang pH-nya terlalu basa atau terlalu banyak alkohol," jelas Hari.
Selain itu, Hari juga mengatakan pemberian pelembab juga dapat membantu meredakan iritasi pada kulit. Jika belum membaik, Anda bisa menggunakan krim yang mengandung antibiotik untuk mencegah terjadinya infeksi dan mencegah terjadinya keloid.
(Ant/Z-9)
Selain itu perawatan wajah ini baik dilakukan secara rutin. Hasilnya pun pasti memuaskan, karena kulit akan menjadi glowing, cerah dan cantik.
Manfaat retinol mengurangi kerutan, mendorong produksi kolagen, sekaligus membantu peremajaan sel.
Program ini adalah bentuk apresiasi kepada seluruh bidan atas peran penting mereka selama ini terhadap kesehatan dan keselamatan ibu dan anak.
Penduduk negara tropis yang kaya akan sinar matahari, tentu wajib memilih produk sunscreen yang tepat.
Wajah berminyak dan pori-pori kulit yang besar dapat dengan mudah membuat kotoran menumpuk di permukaan kulit sehingga kulit berjerawat.
Face, body, dan wellness treatment itu bentuk self-love, apresiasi diri, dan investasi ke diri sendiri.
Teknologi perawatan kulit di Korsel terus berkembang. Inovasi terbarunya antara lain berupa eksosom untuk antiaging dan filler CaHA untuk mengatasi kerutan kulit.
Kolagen tidak hanya menjaga kesehatan kulit wajah, tetapi juga mendukung fungsi organ lain seperti sendi, tulang, dan otot.
Kita bisa membuat sendiri masker untuk merawat kulit wajah. Caranya mudah, cukup sediakan tisu bambu dan manfaatkan produk skincare yang ada di rumah.
Apel bukan hanya buah yang lezat dan menyegarkan, tetapi juga memiliki sejumlah manfaat luar biasa untuk kesehatan kulit Anda.
Dengan rutinitas perawatan tubuh yang tepat, seseorang dapat merasa lebih segar, sehat, dan percaya diri.
Penuaan adalah proses alami yang tak terhindarkan dalam siklus kehidupan manusia, namun kita bisa memperlambat dampaknya dengan memilih pola makan yang tepat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved