Eco-Towers Bantu Atasi Perubahan Iklim

GENERASI terbaru dari gedung pencakar langit dapat membantu mengatasi persoalan dunia terkait dengan perubahan iklim. Hal itu terungkap dalam buku berjudul Eco-Towers : Sustainable Cities in the Sky yang ditulis Universitas Illinois di Chicago, Amerika Serikat. Deskripsi desain proyek gedung ramah lingkungan itu diberikan secara detail.

Salah satu profesor tata kota, Kheir al-Kodmany, menyebut gedung yang tinggi dapat tergabung menjadi satu dengan infrastruktur kota. Dengan begitu, keduanya dapat terintegrasi sehingga dapat dinamai gedung ramah lingkungan. Mulai segi sosial, ekonomi, lingkungan, hingga transportasi.

"Teknologi hijau itu memberikan suatu seni tata yang baru. Materialnya pun tidaklah sulit dicari, seperti utrarope, kabel lift yang kuat tetapi ringan ini dapat menambah kecepatan dan mengurangi energi. Ataupun kaca yang mampu menangkap terangnya sinar matahari namun menghalau panasnya," tukas Al-Kodmany seperti yang dilansir situs sciencedaily.com.

Ia pun kembali mengingat desain ramah lingkungan sudah muncul sejak 1980-an. Ketika itu, para arsitek membuat desain gedung pencakar langit dengan bentuk H dan U. Bentuk desain tersebut bukan tanpa maksud. Hal itu bertujuan memaksimalkan cahaya matahari untuk menerangi ruangan sekaligus memberikan ventilasi alami sehingga ruangan sejuk meskipun tanpa pendingin. (Wnd/Sciencedaily/M-3)