Bermain Warna Rambut

Siti Retno Wulandari
17/7/2016 02:15
Bermain Warna Rambut
(DOK MUARA BAGDJA)

VIOLET, chopper, dan cokelat menjadi sedikit cuplikan corak warna yang ditampilkan produk pewarnaan dan perawatan rambut, Joico. Pilihan tersebut diaplikasikan pada berbagai jenis potongan rambut dengan kondisi warna kulit perempuan Indonesia. Meskipun warna cokelat menjadi pilihan paling aman, banyak tamu undangan yang kagum dan ingin mencicip warna violet dan chopper yang diberi gradasi.

Ada dua pilihan terapan warna violet yang dipresentasikan pada Senin(20/6) di Hard Rock Cafe Jakarta. Tingkat keterangan yang lebih tajam diberikan pada model berambut lurus sebahu dengan warna kulit cenderung putih, sedangkan violet yang lebih redup atau cenderung gelap dipulaskan pada perempuan berambut pendek dengan warna kulit mayoritas perempuan Indonesia, sawo matang.

“Warnanya mengikuti tren dunia, tetapi kami pilih yang paling sesuai dengan kulit orang Indonesia juga kebiasaan dalam memilih warna. Ini saya pakai yang violet, tetapi dibuat lebih gelap sehingga pas dengan warna kulit,” kata Product Manager Joico, Anindyajati, sembari memperlihatkan warna rambutnya lebih dekat kepada media.

Perempuan yang akrab disapa Asti itu mengatakan terdapat 55 pilihan gradasi warna untuk pasar Indonesia, mulai kemerahan, violet, chopper, kecokelatan, hingga gold. Tentu warna-warna tersebut memiliki tingkat keterangan yang sama mulai angka 1 sampai dengan 10. Angka 1 untuk gradasi warna paling gelap, dan angka 10 cocok untuk menjadi pilihan bagi mereka yang berani dan ingin tampil beda.

Kesehatan
Tak hanya menjelaskan warna dan tingkatannya, Asti juga membeberkan rahasia produk pewarnaan rambut milik Joico, Lumishine Repair + Permanent Creme dan Demi-Permanent Liquid Color. Salah satunya kandungan teknologi argiplex, yang tidak sekadar mewarnai tetapi juga menjaga kesehatan rambut.

Saat rambut diwarnai, akan ada kandungan rambut yang terlepas dan itulah yang menyebabkan kerusakan rambut. Namun, dengan sematan teknologi argiplex, kandung yang terlepas tersebut kembali ditangkap dan dijaga. “Istilah sehari-harinya, memperbaiki rambut sembari diwarnai. Enggak bikin rambut kering ataupun bercabang karena kandungan yang menjaga kesehatan rambut tadi tidak jadi lepas,” ungkapnya.

Tak hanya warna violet yang memikat mata, warna blonde yang banyak diyakini sulit untuk disisipkan pada warna rambut asli perempuan Indonesia tampil memesona. Tidak berlebihan karena dipadukan dengan gradasi yang lebih gelap di bagian atas rambut. Hasilnya pun tidak akan membuat seseorang takut karena menjadi pusat perhatian. Bagi yang ingin tampil lebih kalem tetapi tetap berbeda, bisa mencoba sapuan warna cokelat kemerahan yang membuat kulit terlihat lebih terang dan penampilan lebih segar.

Pilihan yang sesuai dengan kepribadian dan kebutuhan juga diungkap ahli pewarnaan rambut asal Amerika, Chad Demchuk. Banyak selebritas hollywood yang mewarnai rambut dengan pilihan ekstrem dan kerap dijadikan inspirasi. Ia pun menyarankan agar memilih dengan tepat. Bleaching juga menjadi proses penting dalam pewarnaan rambut untuk menghapus warna alami rambut sehingga warna yang diinginkan lebih menyala.

“Jangan sampai sudah diwarnai lalu menyesal karena warna rambut ekstrem itu cenderung lebih sulit diubah ke warna rambut semula,” tukasnya. (M-4)

miweekend@mediaindonesia.com



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya