Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
Grup band Reality Club merilis lagu tunggal terbaru bertajuk Dancing in The Breeze Alone pada Jumat, (24/2). Single tersebut ditulis oleh gitaris dan vokalis Faiz Novascotia Saripudin pada 2020. Rencananya, single itu juga akan masuk dalam album ketiga mereka. Tergabung bersama single hit Anything You Want.
Pada Dancing in The Breeze Alone, Faiz mengusung konsep musik yang memiliki kedekatan dengan soundtrack di film-film wild west atau koboi.
“Aku menulis lagu ini karena sangat terpengaruh dengan gim Red Dead Redemption. Pertamanya cuma pakai gitar. Lalu saat diajukan ke yang lainnya, akhirnya kami pun semua ngulik untuk mendapatkan suasana musik dan tata suara seperti soundtrack film-film wild west,” kata Faiz dalam konferensi pers dan pemutaran video musik Dancing in The Breeze Alone di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, (23/2).
Proses pengerjaan lagu membutuhkan waktu sekurangnya setahun mulai dari proses penulisan hingga rekaman. Di single ini, Reality Club bekerja sama dengan Budapest Scoring Orchestra, kelompok orkestra yang juga mengerjakan scoring untuk film Get Out dan serial korea Squid Game.
“Kami ingin membawa sesuatu yang berbeda dari musik kami sebelumnya. Yang pasti, ini single kami yang paling ambisius. Salah satu alasan kenapa kami menahan perilisannya sampai tiga tahun lamanya, juga karena kami ingin merilis berbarengan sekaligus dengan video musiknya,” tambah sang vokalis, Fathia Izzati.
Pengerjaan video musik single tersebut disutradarai Ibnu Dian dan menggandeng Miura Films. Syuting dilakukan di Bali, dengan konsep seperti film wild west yang menghadirkan para personel Reality Club dan Bobby Mandela seperti karakter koboi.
Untuk pengerjaan video musiknya, para personel Reality Club dan Bobby Mandela juga berlatih berkuda terlebih dahulu di Legok, Tangerang. Dalam produksi single dan video musik ini, Cia, panggilan akrab Fathia, mengungkapkan bujetnya jika ditaksir setara dengan produksi dua album pertama mereka.
(M-4)
Reality Club menggambarkan bahwa single baru itu nanti akan sangat berbeda dibandingkan lagu-lagu mereka di album Reality Club Presents..., yang dirilis 2023 lalu.
Reality Club dengan tegas mengatakan mereka tidak menerima kerja sama dengan merek yang berhubungan dengan Israel.
SIKAP konsisten ditunjukkan band asal Jakarta, Reality Club, untuk membela Palestina. Mereka mengumumkan batal tampil di festival musik tahunan South by Southwest (SXSW).
Reality Club akan tampil dalam segmen FRIENDS:FOREVER, acara musik Asia terbesar di SXSW, yang akan digelar pada 14-15 Maret 2024.
Video musik itu dihadirkan dengan kembali menggandeng MIURA Films setelah berhasil meraih beberapa penghargaan bersama untuk video musik Dancing In The Breeze Alone dan Desire.
Band beraliran Indie-Rock itu dalam keterangan persnya, Kamis (7/12), menyebutkan akan tampil di sembilan kota yang ada di Kanada dan AS selama 3-22 Maret 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved