MESKI ekosistem hutan penting, pemahaman lahan gambut masyarakat masih sangat kurang. Termasuk pengetahuan mereka tentang risiko dari pelepasan emisi ke atmosfer saat gambut dikeringkan, dikonversi, dan dibakar untuk dijadikan lahan pertanian.
Untuk itu, Pusat Penelitian Kehutanan Internasional (CIFOR) berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya lahan gambut dalam perangkat pelatihan (toolbox) untuk bentuk pembelajaran daring.
Upaya kolektif itu dilakukan melalui Indonesian Peatland Network (IPN). IPN merupakan jaringan ilmiah yang dibentuk Center for International Forestry Research (CIFOR) dan Indonesian Climate Change Center (ICCC) yang dahulu berada di bawah Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) dan didukung US Forest Service-International Program.
IPN Toolbox yang terdiri atas 18 judul dan dikelompokkan dalam empat tema itu dapat digunakan sebagai rujukan mengenai distribusi, status, dan aspek legal lahan gambut di Indonesia. Selain itu, IPN Toolbox dapat digunakan dalam metodologi karakterisasi lahan gambut. Hal tersebut merupakan peran IPN Toolbox dalam mitigasi perubahan iklim.
Masyarakat luas yang termasuk peminat, praktisi, dan ahli gambut dapat mengakses dan menggunakan toolbox yang dikemas dalam bentuk presentasi powerpoint yang diisi suara tersebut. Dengan itu, masyarakat bisa mempelajari cara penyajian materi.Bentuk pdf toolbox pun dapat digunakan sebagai materi pelatihan.
Materi IPN Toolbox dapat diunduh gratis dengan mengakses tautan http://www.cifor.org/ipn-toolbox/. (RO/M-3)