KOMPOSISI buah dan sayuran dalam satu olahan makanan kerap diidentikkan sebagai makanan yang sehat, seperti keripik berbahan sayur yang diolah hingga menghasilkan bunyi kriuk saat digigit, keripik buah, hingga infused water atau rendaman beberapa macam buah dalam air putih.
"Ada salah kaprah dalam konsumsi makanan sehat. Buah yang dipotong dan direndam dalam air sama sekali tidak memberikan gizi tambahan, justru malah hilang. Serat hilang, pun dengan vitamin yang dikandungnya. Untuk apa direndam, lebih baik ya langsung dimakan," ungkap dokter gizi Universitas Indonesia Inge Permadhi.
Soal keripik buah, Inge mencontohkan, keripik bayam yang dibaluri tepung lalu dimasak dalam rendaman minyak. Sudah pasti gizi dalam sayur bayam hilang, berganti dengan kandungan karbohidrat dari tepung dan lemak dari minyak.
Demikian juga dengan cara konsumsi raw food. "Karena ada beberapa jenis sayur yang kandungan enzimnya akan keluar jika melalui proses masak, tetapi tentu tidak sampai layu," tutur Inge.
Sementara itu, Yoesi Aryani, yang rajin mengampanyekan pola makan berbasis sayur, mengingatkan untuk memperhatikan indeks glikemik saat membuat jus. "Supaya tidak menimbulkan kenaikan gula darah lantaran yang dikonsumsi memiliki indeks glikemik tinggi," kata Yoesi. Tak bisa instan Perhatikan pula peringatan Simone Samuels, pemilik The Wellness Warung, yang berfokus pada segala upaya menjaga pola konsumsi sehat.
"Kadang terlalu banyak keinginan besar yang harus mampu diraih dalam satu waktu. Hasilnya, mereka menyerah karena kewalahan dan tidak menghasilkan kemajuan yang berarti," kata Simone yang merupakan warga Australia.
Selain asupan yang dijaga, Simone mengingatkan olahraga dan gaya hidup sehat lainnya juga harus dilakukan. Di kelas Uncooking 101 Raw Food Class dan Raw Chocolate Made Easy yang rutin digelarnya, selain membagi resep dan teknik masak, penegasan itu selalu ia ucapkan kepada peserta kelasnya. "Buat hubungan baik dengan kesehatan, semangat, dan tujuan serta pahami diri sendiri. Itu sangat diperlukan untuk memberi nutrisi pada tubuh melalui makanan," tukasnya. (Wnd/Riz/M-1)