Bugar ala Warga London

Rommy Pujianto
27/3/2016 10:15
Bugar ala Warga London
(MI/Rommy Pujianto)

TIDAK sulit untuk tahu warga Kota London, Inggris, menyenangi lari atau joging. Sejak tiba di Bandara Heathtrow yang berjarak sekitar 1 jam dari pusat Kota London, kita bisa melihat satu atau dua warga baik di kawasan perumah an maupun perkantoran, baik pagi, siang, maupun malam hari, berlari-lari kecil, berlalu lalang di antara pengguna jalan lain.

Meski cuaca di London saat ini masih dingin, rata-rata sekitar 2-8 derajat celsius, dengan berbalut pakaian olahraga--ada yang menggunakan pakaian hangat ataupun hanya celana pendek dan kaus--para Londoners terlihat sangat menikmati olahraga mereka.
Laki-laki atau perempuan, sendiri atau berdua, kadang melintasi daerah-daerah padat wisatawan, seperti kawasan Oxford Street, Piccadilly Circus, pertokoan Harrods, dan lain-lain. Itulah cara warga ibu kota Inggris ini menjaga kebugaran.

Paul, 38, Londoners kelahiran Newcastle yang berprofesi sebagai sopir bus, ketika ditanya mengenai hobi warga London berjoging, mengaku tidak terlalu mengetahui alasan tepatnya. Gaya hidup sehat itu sudah dilihatnya bertahun-tahun dilakukan, bukan hanya seperti tren seketika. Paul menambahkan hobi lari ini hanya berlaku di London. Di kota kelahirannya, Newcastle, warga tidak terlalu banyak melakukan aktivitas yang menyehatkan kinerja jantung itu.

Lari atau joging hanya salah satu. Ada juga yang memilih bersepeda dan tentu bermain bola. Sepeda tidak hanya sarana untuk berolahraga, tapi juga sebagai alat transportasi. Terbukti, tak hanya berpakaian olahraga, ada juga yang menggunakan setelan jas formal lengkap dengan dasi.

Meski tidak mudah menemukan orang yang bermain bola, di negara kelahiran sepak bola modern, ditambah kebanggaan warga akan Liga Premier Inggris, masih ada warga yang mengolah si kulit bundar di trotoar. Kadang hal itu dilakukan sambil menunggu masuk stadion menonton pertandingan Liga Primer.

Kebiasaan Londoners berlari, bersepeda, dan bermain sepak bola tak hanya sedap dipandang mata. Mereka bisa menginspirasi dan memberi contoh baik. Tidak diketahui pasti kenapa para warga kota metropolitan terbesar di Britania Raya itu melakukannya, tapi mungkin juga karena fasilitas dan sarana yang mumpuni mendukung untuk warganya melakukan itu. Trotoar yang lega dan bersih, juga taman-taman hijau yang terhampar di jalan-jalan, pasti mendorong warganya untuk semakin menyenangi aktivitas luar ruangan dan menjadikan tubuh dan jiwa mereka tetap bugar. (M-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya