Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SEBUAH fakta unik baru dari dinosaurus terungkap lewat penelitian pada embrio dinosaurus dari spesies Massospondylus carinatus yang ditemukan pada 1976 di Taman Nasional Dataran Tinggi Golden Gate (Provinsi Free State, Afrika Selatan). Spesies purba itu termasuk herbivora sepanjang 5 meter yang bersarang di wilayah Free State pada 200 juta tahun yang lalu.
Tim Ilmuwan internasional yang dipimpin University of the Witwatersrand Afrika Selatan melakukan studi di ESRF (The European Synchrotron Radiation Facility). Sebelumya, studi ilmiah pada embrio dinosaurus terhambat karena ukurannya yang kecil dan rapuh. Sehingga pemindaian embrio secara detail belum pernah dilakukan.
Tahun 2015, dua ilmuwan dari University of Witwatersrand, Afrika Selatan, yakni Kimi Chapelle dan Jonah Choiniere, memindai embrio tersebut di ESRF di Prancis. Mereka menggunakan X-ray berdaya tinggi.
Peneliti kali ini menyimpulkan perkembangan telur dinosaurus mirip layaknya reptil lain. Selain itu perkembangan embrio dinasurus mirip dengan tahapan yang terjadi pada buaya, ayam, dan kadal. Hal itu membuktikan pola perkembangan embrionik yang tidak berubah dalam 200 juta tahun.
"Sungguh luar biasa. Lebih dari 250 juta tahun evolusi reptil, cara tengkorak berkembang dalam telur tetap kurang lebih sama," simpul Jonah Choiniere.
Sampai sekarang, embrio dalam telur dinosaurus diyakini mati sebelum menetas. Namun dalam penelitian itu, embrio Massospondylus sebenarnya lebih muda daripada perkiraan sebelumnya dan hanya 60% melalui periode inkubasi. Setiap embrio memiliki dua jenis gigi dalam rahang, bahkan berukuran sangat kecil.
"Saya benar-benar terkejut menemukan embrio itu tidak hanya memiliki satu gigi, tetapi dua jenis gigi. Giginya sangat kecil; lebar mereka berkisar antara 0,4 hingga 0,7mm. Itu lebih kecil daripada ujung tusuk gigi," jelas Chapelle.
Peneliti juga menyimpulkan penelitian itu dalam 4 poin, yakni:
- X-ray berdaya tinggi dapat digunakan untuk merekonstruksi tengkorak purba hingga pada tingkat detail.
- Tengkorak embrio dinosaurus berkembang dalam urutan yang sama dengan reptil saat ini, seperti; buaya, ayam, kura-kura, dan kadal.
- Dalam masa inkubasi, 60% embrio dinosaurus itu telah menjadi fosil, jauh lebih sedikit dari perkiraan sebelumnya.
- Embrio dinosaurus memiliki dua jenis gigi dengan ukuran mulai 0,4 hingga 0,7mm. (M-1)
Kata dinosaurus berasal dari bahasa Yunani yaitu deinos yang berarti kuat, mengerikan, dan hebat serta sauros yang berarti kadal.
game dinosaurus dengan gameplay seru, bukan hanya melawan dino jahat tetapi juga musuh dengan berbagai macam bentuk
TIONGKOK menemukan fosil tulang dinosaurus yang berasal dari 90 juta tahun silam pada Zaman Kapur, yang diyakini sebagai spesies baru yang kemudian dinamai Gandititan cavocaudatus.
"Beberapa dinosaurus kecil bahkan mungkin telah menggunakan "proto sayap" mereka yang tertutup bulu untuk merobohkan dan menjebak mangsanya seperti jaring serangga,"
Ilmuwan asal Universitas Harvard menemukan kerangka atau fosil predator purba yang diyakini memiliki keganasan lebih tinggi dari dinosaurus, Pampaphoneus biccai.
Dari seluruh material yang terlempar ke atmosfer oleh asteroid, mereka memperkirakan 75%-nya adalah debu, 24% belerang, dan 1% jelaga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved