Berbulan Madu dengan Kayak

Wisata kayak bukan aktivitas yang hanya dilakukan oleh kalangan yang gemar bertualang atau menggeluti kegiatan ekstrem. Kegiatan ini juga terbuka dilakukan oleh mereka yang ingin menikmati kebersamaan bersama pasangan. Dengan mengayuh dayung bersama, pasangan dapat menikmati  suasana di tengah keteduhan alam sembari meresapi gemercik suara sungai.

Ginung Prati Dinarhadi dan Dian Irawati adalah suami isteri yang memilih wisata kayak sebagai media aktivitas bersama pasangan. Mereka, sepasang pengantin baru yang saat ditemui sedang menikmati wisata kayak di sungai yang membelah wilayah Kabupaten Purbalingga, Jateng.

Ginung, sehari-hari bekerja sebagai general manager di PT Indowooyang, produsen bahan baku makanan berbasis di Cirebon, Jawa Barat dengan pasar utama ekspor, yakni Jepang dan Korea Selatan.

Kala itu, alumnus Fakultas Administrasi Niaga Universitas Jenderal Sudirman tengah berada dalam masa-masa bulan madu setelah menikahi sang isteri, yang kelahiran Solo dan akrab disapa dengan panggilan Ira tersebut.

Ginung dan Ira tertarik menjadikan wisata kayak sebagai salah satu bagian dari aktivitas bulan madu. Menurut mereka aktivitas rekreasi yang mulai populer itu memberikan kepada mereka berdua pengalaman baru yang mencerahkan.

Dipandu oleh para instruktur dari Tirtaseta Kayak School, Ginung dan Ira pun ikut menjelajahi sungai Klawing yang berarus deras dengan perahu kayak.

Mereka memulai aktivitas dengan berlatih mendayung di arus tenang terlebih dahulu. Setelah menguasai keseimbangan, tidak lama kemudian keduanya pun ikut larut menjelajahi aliran sungai yang deras.

Selain mengagumi pesona di Sungai Klawing, pasangan pengantin baru itu mengaku di dalam kayaking ada sensasi yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya.

Ginung, yang gemar mendaki gunung mengatakan kayaking cocok bagi siapa pun yang menyukai wisata di alam terbuka. Bagi yang meningkatkan mau terus meningkatkan ketrampilan kayaking memberi bonus kegembiraan lebih besar.

"Semakin mahir kita menguasai ketrampilan kegiatan ini, saya yakin kegembiraan dan kepuasannya akan semakin bertambah," kata Ginung yang hari itu menjajal kayaking untuk pertama kalinya.

Sedangkan Ira, yang hobi berwisata arung jeram dan diving mengaku mendapatkan sensasi baru saat mendayung di arus deras dengan badan menyatu dengan perahu kayak.

"Ini sangat mengesankan, menurut yang saya rasakan, kegiatan ini lebih menegangkan sekaligus menggembirakan dibandingkan ketika saya berarung jeram dan diving," kata Ira.

Hampir seharian penuh, kedua mempelai baru itu, bersama sejumlah pengunjung lainnya, menikmati asyiknya berwisata kayak di sungai berarus deras. Bagi keduanya, wisata kayak pun melengkapi kebahagiaan mereka di masa-masa bulan madu.

"Pengalaman ini sangat special dan ikut memperkaya chemistry di antara kami berdua. Kami ingin kembali di lain waktu," kata Ginung di akhir kegiatan itu. (Har)