Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
SUDAH tidak asing lagi bagi para pelajar dan pekerja dalam menggunakan Microsoft Word. Penggunaan Word hampir pasti banyak digunakan dalam mencatat pelajaran atau menulis terkait pekerjaan dalam suatu dokumen.
Namun tidak semua orang tahu 50 shortcut dalam Microsoft Word. Padahal mengetahui shortcut ini memudahkan kita dalam melakukan pekerjaan terkait menulis tersebut.
Apa saja 50 shortcut dalam Microsoft Word? Berikut penjabarannya sebagaimana dilansir @michelpurnamaa.
Baca juga : Simpel, Begini Cara Mengubah Word ke PDF
50 shortcut dalam Microsoft Word
1. Ctrl + S: Menyimpan dokumen.
2. Ctrl+N: Membuat dokumen baru.
Baca juga : Pekerja Berat Boleh tidak Berpuasa Ramadan? Ini Penjelasannya
3. Ctrl + O: Membuka dokumen.
4. Ctrl + P: Mencetak dokumen.
5. Ctrl + Z: Membatalkan tindakan terakhir.
Baca juga : 50 Shortcut Microsoft Excel yang Wajib Kamu Tahu
6. Ctrl + Y: Mengulangi tindakan terakhir.
7. Ctrl + B: Menebalkan teks.
8. Ctrl + I: Memiringkan teks.
Baca juga : 50 Rumus Dasar dalam Microsoft Excel, Apa saja Itu
9. Ctrl + U: Menggarisbawahi teks.
10. Ctrl + A: Memilih seluruh isi dokumen.
11. Ctrl + C: Menyalin teks.
12. Ctrl + V: Menempelkan teks.
13. Ctrl + X: Memotong teks.
14. Ctrl+F: Mencari teks dalam dokumen.
15. Ctrl + H: Menemukan dan mengganti teks.
16. Ctrl+T: Membuat daftar isi.
17. Ctrl + 1: Pengaturan spasi 1.
18. Ctrl + 2: Pengaturan spasi 2.
19. Ctrl + 5: Pengaturan spasi 1,5.
20. Ctrl + E: Perataan tengah.
21. Ctrl+L: Perataan kiri.
22. Ctrl+R: Perataan kanan.
23. Ctrl+J: Perataan rata kiri-kanan.
24. Ctrl + D: Menduplikasi baris.
25. Ctrl + K: Memasukkan hyperlink.
26. Ctrl + Shift + >: Memperbesar huruf.
27. Ctrl + Shift + <: Memperkecil huruf.
28 Ctrl+: Membuat teks jadi subscript.
29. Ctrl + Shift + =: buat teks jadi superscript.
30. Alt + Ctrl + 1: Heading 1.
31. Alt + Ctrl + 2: Heading 2.
32. Alt + Ctrl + 3: Heading 3.
33. Alt + Ctrl + 1: Membuat daftar point.
34. Alt + Ctrl + N: Membuat daftar angka.
35 Ctrl + Shift + N: Menghapus format.
36. Ctrl + Shift + F: Mengubah font.
37. Ctrl + Shift + P: Mengubah ukuran font.
38. Ctrl + Shift + A: Ubah semua huruf jadi besar.
39. Ctrl + Shift + L: Ubah semua huruf jadi kecil.
40. Ctrl + M: Menambah indentasi.
41. Ctrl + Shift + M: Mengurangi indentasi.
42. Alt + Ctrl + P: Menyisipkan gambar.
43. Alt + Ctrl + M: Sisipkan simbol khusus.
44. Ctrl+Tab: Pindah antartab.
45. Alt + Tab: Berpindah antaraplikasi.
46. F7: Memeriksa ejaan.
47. F4: Mengulangi perintah terakhir.
48. Ctrl + Home: Pindah ke awal dokumen.
49. Ctrl + End: Pindah ke akhir dokumen.
50. Alt + Shift + D: Menyisipkan tanggal.
Nah, itulah 50 shortcut dalam Microsoft Word. Mantap kan! Selamat mencoba ya. (Z-2)
Format dokumen portabel adalah format file standar industri untuk berbagi dokumen.
Satu elemen yang sering diabaikan meskipun memiliki signifikansi besar adalah konsistensi dalam penomoran halaman.
Cara menghapus halaman di Word akan sangat berguna ketika kamu ingin memformat dokumen dengan lebih baik dan rapi, memberikan struktur yang jelas, atau mempersiapkan dokumen untuk pencetakan.
Terdapat beberapa cara menghilangkan garis merah di Word. Namun, sebelumnya kamu perlu memeriksa terlebih dahulu apa yang menyebabkan garis tersebut muncul, seperti kesalahan tata bahasa.
Berikut cara merapikan kembali tulisan di Microsoft Word yang berantakan setelah copas.
Google I/O Extended Yogyakarta 2024 berlangsung pada 21 Juli 2024 di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam UGM.
Presiden Joe Biden mengkritik keputusan Hakim Distrik AS Aileen Cannon yang membatalkan kasus dokumen rahasia terhadap Donald Trump.
Seorang hakim federal membatalkan kasus dokumen klasifikasi terhadap Donald Trump, sebuah keputusan yang mengejutkan dan menghapus salah satu tantangan hukum yang dihadapinya.
Penuntut khusus menolak klaim Donald Trump bahwa kasus dokumen klasifikasi harus dibatalkan, karena urutan dokumen dalam kotak-kotak sedikit berubah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved