Spurs Waswas Lakoni Partai Kandang

TOTTENHAM Hotspur boleh membanggakan rekor kandang mereka, yakni tak pernah kalah musim ini. Meski demikian, yang perlu digarisbawahi ialah mereka tidak pernah menuai kegagalan jika memainkan laga kandang di White Hart Lane, bukannya di Stadion Wembley. Spurs memang harus hijrah sementara ke stadion berkapasitas 90 ribu tempat duduk itu selama kompetisi Eropa musim ini. Peraturan tersebut sudah dijalani selama berkiprah di fase grup Liga Champions musim ini dan akan kembali mereka lakoni saat menjamu KAA Gent di leg kedua 32 besar Liga Europa, dini hari nanti.

Skuat asuhan Mauricio Pochettino tersebut sudah menelan dua kekalahan dalam tiga laga kandang di Wembley. Hasil minor tersebut didapat saat penyisihan Grup E Liga Champions, yakni dari AS Monaco (1-2) dan Bayer Leverkusen (0-1). Rekor itu berbanding terbalik saat Harry Kane dkk bermain di White Hart Lane. Dalam 15 kali laga tandang, hanya dua kali Tottenham ditahan seri, sisanya menang. The Lilywhites julukan Tottenham pantas gusar dengan catatan buruk itu.

Apalagi, mereka membutuhkan kemenangan dengan jarak dua gol untuk menyingkirkan wakil Belgia itu menyusul kekalahan 0-1 di pertandingan pertama. Meski begitu, Pochettino mengklaim timnya mendapat suntikan kepercayaan diri setelah mampu menaklukkan Fulham 3-0 di babak kelima Piala FA, akhir pekan lalu. "Kami akan memainkan laga penentu lainnya di Wembley dan kami butuh untuk merasa segar. Ini adalah pemicu kepercayaan diri," tukas pelatih asal Argentina tersebut.

Di laga lain, pelatih AS Roma Luciano Spalletti tampaknya bakal melakukan rotasi pemain ketika menjamu Villarreal di Stadion Olimpico. Pasalnya, mereka sudah unggul 4-0 di kandang lawan dalam leg pertama plus bakal menghadapi Inter Milan dalam lanjutan Seri A akhir pekan ini. Namun, Spalletti tetap tak ingin meremehkan calon lawan. "Villarreal sangat kuat. Hasil (4-0) belum menjamin apa-apa," tandasnya.