Lini Tengah Madrid Unjuk Kualitas

HARAPAN publik sepak bola untuk menyaksikan adu taktik antara pelatih Real Madrid Zinedine Zidane dan arsitek Napoli Maurizio Sarri tidak terwujud. Dalam leg pertama 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu kemarin, tuan rumah terlalu superior ketika menggulung sang tamu dengan skor 3-1. Lini tengah el Real yang dihuni pemain-pemain kelas satu terlalu tangguh bagi tim asal Italia tersebut. Dua gelandang Los Blancos, Toni Kroos dan Casemiro, menjadi pahlawan kemenangan dengan menceploskan masing-masing satu bola ke gawang Partenopei.

Sebelumnya, Napoli terlebih dahulu memimpin melalui Lorenzo Insigne di menit 8. Madrid menyamakan kedudukan melalui Karim Benzema, 10 menit kemudian. Kemenangan itu menjadi modal positif bagi sang juara bertahan untuk melaju ke fase selanjutnya. Pada leg kedua yang berlangsung Rabu (8/3), Cristiano Ronaldo dkk hanya membutuhkan hasil imbang atau kalah tidak lebih dari 0-1. “Kami memainkan permainan yang sangat baik. Sayangnya kami sempat kebobolan satu gol pada awal pertandingan,” ujar Zidane.

Bagi Napoli, leg kedua yang akan berlangsung di kandang mereka, Stadio San Paolo, akan menjadi laga yang krusial. Skuat besutan Maurizio Sarri tersebut tentu akan berupaya mati-matian mencuri kemenangan setidaknya dengan skor 2-0. “Jelas Madrid memainkan permainan terbaik mereka dalam tiga bulan terakhir, sedangkan kami tidak. Kami mungkin kalah malam ini, tetapi kami tetap akan memperjuangkan kemenangan di leg kedua,” tandasnya. Bagi Marek Hamsik dkk, kekalahan dari Madrid tersebut merupakan yang pertama dalam 19 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Sarri berharap modal tersebut sudah cukup untuk mengembalikan kepercayaan diri skuatnya sehingga siap kembali menggempur pertahanan Sergio Ramos dkk pada leg kedua nanti. (AFP/Rul/R-4)