Bintang Hitam Siap Hentikan Kamerun

SEMIFINAL merupakan spot yang tak asing bagi Ghana, setidaknya dalam lima perhelatan Piala Afrika terakhir. Namun, bukan berarti mereka bisa dengan mudah melenggang dari fase ini berhadapan dengan Kamerun di semifinal, dini hari nanti. Ghana memiliki modal yang cukup positif dengan torehan tiga kemenangan dan menelan dua kekalahan di lima laga mulai dari fase grup. Namun, performa Kamerun pun tidak kalah apik dengan mengumpulkan dua kemenangan dan tiga hasil imbang. Pada dua kali rekor pertemuan kedua tim, skuat besutan Hugo Broos itu pun lebih unggul dengan memetik satu kemenangan dan satu hasil imbang.

“Pada tahap grup, mereka (Kamerun) bermain dengan baik dan saat melawan Senegal (di perempat fi nal) juga sangat mengesankan. Karena itu, saya rasa semifi nal kali ini akan sulit,” kata pelatih Ghana, Avram Grant. Berbeda dengan sang juru taktik, penyerang andalan the Black Stars, Andre Ayew, justru berpikir positif. Bintang yang menyumbangkan dua gol kemenangan di laga kontra Kongo 2-1, akhir pekan lalu, tersebut optimistis timnya mampu menorehkan sejarah baru. Bagi Ayew, pertandingan kali ini menjadi momen yang bagus untuk membalas dendam mereka pada semifinal Piala Afrika 2008 lalu.

Kala itu, Ghana menyerah 0-1 dari tim yang masih diperkuat Samuel Eto’o tersebut. Di sisi lain, pencapaian Kamerun yang mampu bertahan hingga ke semifi nal tidak terlepas dari peran pemain berbakat mereka, Fabrice Ondoa. Penjaga gawang berusia 21 tahun tersebut berhasil menyihir skuat nonunggulan di Piala Afrika 2017 itu menjadi tim yang sulit dikalahkan. Ondoa berhasil menyelamatkan gawangnya dari tendangan Didier Ndong pada masa injury time melawan Gabon sehingga hasil 0-0 yang tercipta mengantarkan mereka ke babak perempat fi nal. Ondoa juga mampu menghentikan tend ngan penyerang andalan Senegal, Sadio Mane, pada drama adu penalti yang membuat Senegal tersingkir di perempat final dengan skor 4-5. (AFP/Goal/Rul/R-4)