Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
PELATIH lokal pantas dipercaya menukangi tim nasional usia di bawah 23 tahun (timnas U-23) yang dipersiapkan untuk SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia. Pemilihan pelatih lokal lebih mengena karena persiapan tim yang digadang-gadang merebut emas SEA Games tahun ini bukan jangka panjang. Kedatangan pelatih anyar, apalagi pelatih asing, lebih cocok untuk persiapan jangka panjang.
Hal itu diungkapkan pengamat sepak bola Ferril Raymond Hattu saat dihubungi, selasa (3/1). “Untuk timnas U-23 sekarang, kriteria ideal itu yang harus paham tentang karakter kita sehingga pemain kita juga untuk beradaptasinya tidak akan terlalu lama. Jadi kalau menargetkan juara di SEA Games 2017, karena tidak banyak waktu yang tersisa untuk persiapan, lebih baik pelatih lokal saja,” ujar Ferril, libero yang merasakan emas sepak bola di SEA Games 1991, emas sepak bola terakhir yang diraih Indonesia.
Saat ini PSSI tengah menyeleksi 10 pelatih, 6 di antara mereka pelatih asing. Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi sempat mengungkapkan keinginan mendatangkan pelatih asal Spanyol. Ferril pun mengungkapkan timnas U-23 saat ini memiliki fisik dan stamina yang lemah. Tidak adanya kompetisi di sepanjang 2016 sebagai dampak pembekuan PSSI oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga juga memberikan pengaruh buruk bagi perkembangan kemampuan, fisik, dan mental pemain.
Karena itu, akan sia-sia jika skuat ‘Garuda Muda’ menggunakan pelatih asing. “Jadi, pilihannya sekarang apakah mau langsung pelatih top dengan kualitas pemain yang seperti ini atau tidak terlalu top tapi bisa membangun dasar-dasar sepak bola yang kuat ke depan.” Pelatih lokal, lanjut Ferril, mungkin dari segi taktik akan kalah dari pelatih asing. “Tetapi kalau pelatih baru, mesti mempelajari lagi karakter pemain, sementara waktunya tidak ada,” tandas Ferril.
Menurut Ferril, penggunaan pela-tih asing sebaiknya dimandatkan pada timnas U-15 dan U-19 untuk jangka panjang. Hal itu dilakukan demi membangun karakter permainan, fisik, dan mental pemain. Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI Djoko Driyono mengatakan PSSI sudah mengantongi nama pelatih yang akan memoles skuat ‘Garuda’. “Untuk timnas senior dan U-23 kita lebih condong ke pelatih asing. Kategori U-15 dan U-19 kita mengandalkan pelatih lokal,” ujarnya.
Menjadi kandidat
Pelatih Bali United Indra Sjafri digadang-gadang menjadi sosok yang pas untuk melatih timnas. Prestasi membawa timnas U-19 meraih gelar juara Piala AFF U-19 2013 membuat Indra pantas menjadi kandidat pelatih timnas. Indra mengakui pernah melakukan komunikasi dengan Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi. “Pada 7 Desember lalu, saya pernah berkomunikasi dengan Ketua Umum PSSI dan berbicara terkait dengan sepak bola termasuk soal timnas dan tata kelola sepak bola. Saat itu, beliau mengatakan kepada saya, kamu aset negara dan harus kembali ke negara,” ujar Indra. “Namun, sejauh ini belum ada komunikasi lebih lanjut dengan PSSI dan saya dengar keputusan akan ditetapkan di kongres (kongres tahunan di Bandung). Kita bersabar saja. Yang jelas, saya harus siap jika nanti ditunjuk menjadi pelatih timnas,” lanjutnya. (R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved