Timnas Aljazair Coret Feghouli dan Medjani

(AFP/Gnr/R-1)
02/1/2017 03:30
Timnas Aljazair Coret Feghouli dan Medjani
(AFP PHOTO / RYAD KRAMDI)

GELANDANG West Ham Sofiane Feghouli dan bek Carl Medjani dicoret dari tim inti Aljazair oleh pelatih anyar Georges Leekens, Minggu (1/1), saat mengumumkan 23 pemain untuk Piala Afrika 2017 di Gabon. Feghouli mencetak 11 gol sepanjang 42 penampilan internasional. Satu gol penting dia lesakkan di Piala Dunia Brasil 2014, yang mengantar Aljazair lolos ke babak 16 besar.

Pemain berusia 27 tahun itu kini menjadi incaran klub Liga Prancis, Marseille. Padahal, dia hanya bermain delapan kali di ajang Liga Primer sejak diboyong klub berjuluk the Hammers itu pada musim panas lalu. Medjani, 31, dengan pengalaman 54 kali membela Aljazair, kali ini harus rela tersisih. Padahal, pemain yang membela klub Spanyol, Leganes, itu selalu menjadi bek Aljazair sejak Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Leekens yang asal Belgia menjadi pelatih anyar Aljazair setelah start buruk di penyisihan Piala Dunia 2018. Leekens justru memilih bek Rennes Prancis berusia 21 tahun, Ramy Bensebaini. Namun, Leekens masih belum hilang kepercayaan terhadap penyerang Riyad Mahrez dan Islam Slimani--dua pemain yang memenangi trofi Liga Primer bersama Leicester--untuk masuk skuat pilihan.

Satu nama lagi ialah pemain Dinamo Zagreb, Hillal El Arabi Soudani, pencetak gol tersubur di Kualifikasi Piala Afrika dengan 7 gol dari 6 laga. Di Piala Afrika 2017 yang dilangsungkan dari 14 Januari hingga 5 Februari, Aljazair berada di Grup B, bersaing dengan Tunisia, Senegal, dan Zimbabwe. Aljazair bakal mengawali kerasnya persaingan di penyisihan grup dengan menghadapi Zimbabwe, 15 Januari mendatang.

Dari Inggris, pelatih Manchester United Jose Mourinho tidak mampu menahan kepergian Eric Bailly untuk membela tim Pantai Gading di Piala Afrika 2017. Mourinho menginginkan Bailly bisa bergabung supaya bisa membela MU saat menghadapi West Ham, malam ini. Ternyata keinginan Mourinho itu ditolak pihak tim nasional Pantai Gading.

"Kami kehilangan Bailly," ungkap arsitek asal Portugal itu. Bek berusia 22 tahun itu dipastikan absen selama sebulan. Jadi, tim Mourinho tampil tanpa bek sentral andalannya itu untuk delapan laga. Namun, pelatih yang disapa the Special One itu menyatakan bukan menjadi masalah kehilangan Bailly. Beberapa nama sudah disiapkan untuk menggantikannya. "Ada (Chris) Smalling, (Marcos) Rojo, dan (Phil) Jones," ungkap Mourinho.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya