Bolivia Tegaskan Maskapai Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Chapecoense

Basuki Eka Purnama
21/12/2016 12:10
Bolivia Tegaskan Maskapai Bertanggung Jawab Atas Kecelakaan Chapecoense
(Proses evakuasi evakuasi korban pesat jet Lamia di gunung Kolombia yang membawa 77 orang termasuk anggota tim sepak bola Chapeacoense Brasil, Selasa (29/11). -- AP Photo / Fernando Vergara)

MASKAPAI penerbangan asal Bolivia, pemilik pesawat yang jatuh di Kolombia dan menewaskan 71 orang termasuk sebagian besar anggota tim Brasil Chapecoense bertanggung jawab penuh atas kecelakaan itu. Hal itu diungkapkan pemerintah Bolivia, Selasa (20/12).

Pesawat milik maskapai LaMasia menabrak sebuah gunung di luar kota Medellin pada 29 November menewaskan sebagian besar penumpang mereka termasuk pemain dan staf Chapecoense yang akan berlaga di pertandingan final Copa Sudamericana.

"Buktinya sangat kuat, Tanggung jawab atas kecelakaan itu ada pada pilot dan maskapai pemilik pesawat itu," ujar Menteri Pekerjaan dan Pelayanan Publik Bolivia Milton Claros.

Sebuah rekaman telah muncul dimana pilot mengatakan bahwa pesawat itu kehabisan bahan bakar.

Penyelidikan atas kecelakaan itu masih berlangsung. Namun, otoritas penerbangan sipil Kolombia menuding pesawat nahas itu mengabaikan aturan internasional mengenai bahan bakar cadangan.

Claros mengatakan bahwa pemerintah tengah menyiapkan sanksi administratif dan kriminal terhadap pejabat bandara Bolivia Celia Castedo. Sejumlah pejabat lainnya juga terancam sanksi.

Pekan lalu, kuasa hukum kopilot pesawat nahas itu mengatakan sang pilot, Miguel Quiroga, belum menyelesaikan latihan yang diperlukan untuk menerbangkan pesawat komersial. (AFP/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya