Pramugara Pesawat Jatuh di Kolombia Keluar dari Rumah Sakit

Fajar Nugraha
03/12/2016 16:36
Pramugara Pesawat Jatuh di Kolombia Keluar dari Rumah Sakit
(AFP)

SEORANG awak kabin dari pesawat yang membawa skuat klub sepakbola Brasil yang jatuh di Kolombia, diperbolehkan keluar dari rumah sakit. Awak kabin itu selamat dari tragedi yang terjadi pada Senin (28/11).

Erwin Tumiri, pada Jumat (2/12) diperbolehkan keluar dari rumah sakit setelah menjalani perawatan. Pria berusia 25 tahun itu dibawa dengan kursi roda dan penyangga leher tampak di tubuhnya.

Pria yang merupakan warga negara Bolivia tersebut, meninggalkan Somer Clinic di Rionegro, dekat Medellin.

"Selamat malam. Saya siap untuk pulang ke Bolivia," ujar Tumiri kepada wartawan, seperti dikutip AFP, Sabtu (3/12).

"Terima kasih untuk semua pihak di Kolombia, terutama tim darurat, polisi dan semua pihak yang memberikan bantuan kepada saya. Tidak ada keraguan untuk warga Kolombia, mereka seperti keluarga," ungkapnya.

Tumiri adalah salah satu dari sembilan warga Bolivia yang berada di pesawat maskapai LaMia yang jatuh di dekat Medellin. Rekannya yang berhasil selamat adalah pramugari Ximena Suarez yang masih dirawat.

Menurut Tumiri, dia berhasil selamat dari kecelakaan maut itu setelah meletakkan tas di antara kakinya dan menerapkan posisi aman yang direkomendasi saat menghadapi kecelakaan.

Kecelakaan itu menewaskan 19 pemain klub Chapecoense dan seluruh staf kepelatihannya. Adapun jumlah korban tewas mencapai 71 jiwa dan enam orang selamat. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya