Izin Perusahaan Pesawat Charter Chapecoense Dibekukan

PERUSAHAAN pesawat charter asal Bolivia yang salah satu pesawatnya mengalami kecelakaan dan menewaskan 71 orang di Kolombia, Kamis (1/12), ditutup seiring mengemukannya rekaman pembicaraan pilot pesawat itu yang mengaku kehabisan bahan bakar.

Pemerintah Bolivia mengatakan mereka telah membekukan izin usaha LAMIA, perusahaan pesawat charter itu, dan memerintahkan digelar penyelidikan terhadap perusahaan itu.

Pemerintah Bolivia juga menskors staf eksekutif otoritas penerbangan sipil dan administrasi bandara saat pemeriksaan perusahaan itu.

Pemerintah Bolivia tidak menjelaskan alasan aksi tersebut namun hal itu dilakukan saat tim penyelidik menyelidiki dugaan kesalahan pilot dan pengendali lalu lintas udara sebagai penyebab kecelakaan yang terjadi pada Senin (28/11).

Kecelakaan itu menewaskan mayoritas pemain klub sepak bola Brasil Chapecoense dan 20 wartawan yang melakukan perjalanan untuk laga leg pertama final Copa Sudamericana.

LAMIA yang mengkhususkan diri menerbangkan klub sepak bola Amerika Latin telah menerbangkan sejumlah klub dan timnas termasuk bintang Argentina Lionel Messi. (AFP/OL-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama