Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
setelah melampiaskan dendam atas West Ham United kemarin, Manchester United bisa bernapas lega. Pasalnya, hasil undian semifinal Piala Liga Inggris (EFL Cup) hanya mempertemukan mereka dengan tim papan bawah Liga Primer, Hull City.
Dengan kata lain, ‘Setan Merah’ punya peluang untuk berhadapan dengan musuh bebuyutan mereka, Liverpool, di partai puncak. Namun, syaratnya the Reds harus terlebih dahulu menyingkirkan Southampton dari perebutan spot laga pamungkas lainnya.
Dalam perempat final EFL Cup kemarin, MU menghabisi West Ham dengan skor 4-1 di Old Trafford. Kemenangan itu sekaligus membalas hasil imbang 1-1 yang mempermalukan Wayne Rooney dkk di tempat yang sama dalam laga pekan ke-13 Liga Primer. Kala itu, pelatih MU Jose Mourinho sampai harus diusir wasit karena bertingkah emosional.
Malam itu, tak ada raut kesal yang ditunjukkan Mourinho. Sebaliknya, juru taktik asal Portugal tersebut sangat bahagia dan menyanjung hujan gol serta permainan cantik yang diperagakan anak-anak asuhnya.
“Saya ingin tim cantik ini memenangi banyak pertandingan. Kami ingin mencetak lebih banyak lagi gol seperti ini. Gol ditambah penampilan bagus artinya adalah kebahagiaan yang sebenarnya,” kata pria berjuluk the Special One itu.
Saat laga baru berjalan 2 menit, Zlatan Ibrahimovic membuka keunggulan tuan rumah dengan memanfaatkan umpan Henrikh Mkhitaryan. West Ham sempat mengingatkan United dengan ‘momok hasil imbang’ setelah menyamakan kedudukan lewat Ashley Fletcher pada menit ke-35.
Untungnya, Anthony Martial kembali membawa MU unggul pada menit ke-48, juga berkat umpan Mkhitaryan. Martial pun kembali mencetak gol pada menit ke-62 dengan memanfaatkan umpan Antonio Valencia. Ibra kemudian menyempurnakan kemenangan dengan menciptakan gol di menit ke-93.
Tersingkir
Nasib Manchester United berbanding terbalik dengan Arsenal yang harus tersingkir dari persaingan. Tim besutan Arsene Wenger itu dikandaskan Southampton di perempat final seusai kalah 0-2 meski bermain di Stadion Emirates.
Saat bermain di kandang sendiri itu, the Gunners tampil dengan beberapa pemain muda. Meskipun demikian, mereka sukses mendominasi penguasaan bola. Mesut Oezil dkk juga menciptakan 17 percobaan dengan lima yang tepat sasaran, tapi tak satu pun yang menjadi gol.
Sebaliknya, Southampton bisa menang dengan bermain lebih efisien. Tim asuhan Claude Puel itu menciptakan 13 percobaan dengan empat tembakan ke arah gawang yang menghasilkan dua gol dari Jordy Clasie dan Ryan Bertrand di babak pertama. Hasilnya, mereka menyudahi rekor tak terkalahkan milik Arsenal sebanyak 19 pertandingan di semua kompetisi. Terakhir kali skuat ‘Meriam London’ kalah ialah saat dibekap Liverpool 3-4 di pekan pertama Liga Primer, Agustus lalu.
“Kami hanya bisa bilang bahwa Southampton lebih baik daripada kami. Kami tampil mengecewakan, terutama di babak pertama,” ungkap Wenger. (AFP/Soccerway/R-4)
maggie@mediaindonesia.com
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved