Kasus Transfer Neymar Segera Disidang

STRIKER Barcelona Neymar, orangtuanya, dan dua pejabat klub La Liga itu harus dihadapkan ke meja hijau atas tudingan korupsi. Hal itu diputuskan Pengadilan Tinggi Spanyol, Senin (7/11), terkait penyelidikan dugaan penipuan dalan kepindahan penyerang Brasil itu ke Blaugrana.

Kasus itu berawal dari pengaduan kelompok investasi Brasil, DIS, yang memegang hak citra Neymar dan mengaku mendapatkan bayaran yang lebih rendah dari yang seharusnya mereka dapatkan.

Hakim penyelidik Jose de la Mata dari Pengadilan Tinggi Spanyol dalam keputusan tertulisnya mengatakan bahwa jaksa memiliki 10 hari untuk memutuskan apakah akan membawa kasus ini ke pengadilan atau membatalkannya.

Barcelona dan mantan klub Neymar di Brasil, Santos, menjadi sorotan terkait cara transfer itu dilakukan pada 2013.

Penyelidikan telah difokuskan kepada bagaimana Barcelona menutupi kontrak awal saat mereka mendapatkan Neymar pada 2011.

DIS menguasai 40% hak citra Neymar ketika pemain itu hijrah ke Barcelona. Mereka menuding Barcelona menutupi nilai transfer Neymar yang sebenarnya dan tidak dimasukkan dalam kesepakatan dengan Santos.

Barcelona yang telah sepakat membayar denda sebesar 5,5 juta euro kepada otoritas pajak Spanyol terkait kasus itu, sebelumnya mengaku membayar 571, juta euro untuk Neymar namun kemudian mengaku nilai transfer pemain itu hampir sebesar 100 juta euro.

Pengadilan Tinggi Spanyol mengatakan mereka merekomendasikan agar Neymar, ayahnya yang sekaligus agennya Neymar Da Silva Santos, dan sang ibu Nadine Goncalves yang memegang 50% saham perusahaan keluarga N&N disidang atas tuduhan korupsi.

Pengadilan juga merekomendasikan agar chairman Barcelona Josep Maria Bartomeu dan pendahulunya Sandro Rosell serta klub La Liga itu juga diadili atas tuduhan korupsi dan penipuan. (eurosport/OL-3)