Riedl Intai Kekuatan Timnas Thailand

TIM nasional Indonesia mulai meningkatan kewaspadaan jelang bergulirnya putaran final Piala AFF 2016 pada 19 November-17 Desember mendatang.

Tergabung di Grup A dengan lawan yang relatif berat berisi tuan rumah Filipina, Thailand, dan Singapura membuat pelatih utama Alfred Riedl bergegas mengumpulkan informasi kekuatan calon pesaing. Salah satunya ialah Thailand yang tidak jarang menjadi momok bagi skuat ‘Garuda’ julukan Indonesia dalam ajang Piala AFF.

Tim kepelatihan timnas Indonesia berencana memantau langsung pertandingan internasional Thailand yang akan menjamu Australia dalam kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Asia, 15 November.

Langkah itu bertujuan untuk memetakan kekuatan terkini pasukan the War Elephants julukan Thailand. “Kami punya rencana untuk mengirim staf kepelatihan agar melihat langsung pertandingan Thailand melawan Australia nanti,” tukas Riedl.

Di sisi lain, Riedl memutuskan untuk mencoret kiper Semen Padang Jandia Eka Putra dalam skuat yang akan melakoni laga uji coba kontra Myanmar (4 November) dan Vietnam (8 November). Alasan ditinggalkannya kiper 29 tahun itu ialah cedera leher yang beberapa hari ini mengganggunya.

Akibat cedera itu, Jandia dinilai tidak dapat berlatih dengan penampilan terbaiknya. Meskipun begitu, langkah ini bukanlah keputusan final penentuan pemain.

“Jandia Eka tidak akan bergabung dengan kita dalam perjalanan ini (Myanmar dan Vietnam) karena tiga hari cedera sehingga kami tidak bisa membawanya. Namun, itu tidak menutup peluangnya untuk Piala AFF nanti,” imbuh pelatih asal Austria tersebut.

Minus Jandia, timnas Indonesia akan membawa 23 pemain dari pemusatan latihan di Karawaci. Tiga pemain lainnya yang kini berkiprah di luar negeri, yakni Andik Vermansyah, Irfan Bachdim, dan Stefano Lilipaly, akan langsung bergabung di Myanmar.

“Kami akan mencoba memainkan permainan kami sendiri. Jadi dua uji coba yang dimainkan game plan harus dimaksimalkan dan coba beberapa pemain untuk memberikan opsi A atau B,” tutupnya. (Sat/R-1)