Valencia Didenda Terkait Pelemparan Botol ke Arah Pemain Barcelona

FEDERASI Sepak Bola Spanyol, Rabu (26/10), menjatuhkan denda sebesar 1.500 euro setelah sejumlah botol dilemparkan ke arah para pemain Barcelona yang merayakan gol mereka dalam laga La Liga pada akhir pekan lalu.

Federasi Sepak Bola Spanyol juga memperingatkan Valencia bahwa hukuman lebih berat, yaitu penutupan Stadion Mestalla, akan dilakukan jika insiden serupa terulang kembali.

Dalam keputusannya, Komite Kompetisi Federasi Sepak Bola Spanyol mengutuk perilaku para pemain Barcelona yang melakukan provokasi setelah Lionel Messi mencetak gol telat yang menjadi penentu kemenangan mereka dalam laga pada Sabtu (22/10).

Meski begitu, imbuh komite tersebut, aksi kekerasan yang dilakukan para pendukung Valencia tidak bisa dibenarkan.

Komite itu juga mengkritik reaksi berlebihan para pemain Barcelona setelah sebuah botol menghantam Neymar dan Luis Suarez. Komite tersebut menyebut aksi itu membuat mereka layak dicemooh.

Federasi Sepak Bola Spanyol kemudian memuji Valencia yang dengan cepat mengidentifikasi penonton yang melemparkan botol tersebut.

Adapun Barcelona bereaksi keras atas kritik terhadap para pemain mereka. El Barca menyebut pernyataan komite kompetisi tersebut tidak bisa diterima dan merendahkan.

"Komite menjadikan korban sebagai pihak yang bersalah," ungkap Barcelona dalam pernyataan resmi mereka. "Para pemain Barcelona berekasi dengan menunjukkan ketidaksukaan mereka atas apa yang mereka alami."

Klub Catalan tersebut mengatakan komite seharusnya membatasi analisa mereka terhadap fakta bukan membuat asumsi yang tidak adil.

Karenanya, Barcelona menuntut agar komite tersebut menganalisa setiap selebrasi yang dilakukan atas setiap gol di La Liga. (AFP/OL-3)