Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Inggris mencetak dua gol dari titik penalti saat mereka menang 4-0 atas Malta, tim peringkat 172 dunia, pada pertandingan lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2004. Dengan hasil ini, tim asuhan Gareth Southgate itu mempertahankan rekor sempurna mereka di Grup C.
Bek Malta Ferdinando Apap membuka kemenangan Inggris setelah dia mengubah arah bola umpan silang Bukayo Saka sehingga melesak ke gawangnya sendiri. Trent Alexander-Arnold kemudian menggandakan kemenangan Inggris menjadi 2-0 dengan tendangan luar biasa.
Harry Kane yang menjadi pencetak gol terbanyak Inggris sepanjang masa, mencetak gol ketiga dati titik penalti. Pemain pengganti Callum Wilson kemudian menyelesaikan skor akhir dari tendangan penalti lainnya yang diberikan karena handball pemain Malta.
Baca juga : Inggris Atasi Ukraina dengan Skor 2-0
"Tentu saja kami tahu kami memiliki kualitas untuk memenangkan pertandingan. Ini tentang mentalitas. Saya pikir itu kami tampil sangat bagus sejak awal," kata Southgate.
Inggris unggul enam poin dari Ukraina, Italia, dan Makedonia Utara, meskipun telah memainkan satu pertandingan lebih banyak. Tadi malam, Ukraina mendapatkan poin pertama mereka setelah bangkit secara menakjubkan untuk menang 3-2 atas tuan rumah Makedonia Utara.
Penalti Enis Bardhi dan tendangan melengkung brilian dari pemain Napoli, Eljif Elmas membuat Makedonia Utara -- yang lolos ke Euro 2020 -- unggul dua gol. Bek Bournemouth Illia Zabarnyi membalaskan satu gol untuk Ukraina tepat setelah jeda dan mereka kemudian menyamakan kedudukan melalui Yukhym Konoplia.
Makedonia Utara, yang akan bertandang ke Inggris pada Senin, harus bermain dengan 10 pemain sebelum Viktor Tsygankov menyundul umpan silang dari pemain Chelsea Mykhailo Mudryk, saat pertandingan tersisa tujuh menit untuk membawa Ukraina berbalik unggul 3-2. (AFP/M-3)
Pascal Gross merupakan penggemar Borussia Dortmund sejak masih kecil.
Secara total 17 laga diidentifikasi terpengaruh aksi rasisme termasuk tiga laga yang melibatkan Slovenia, Rumania, dan Serbia.
Alvaro Morata dan Modri meneriakan yel-yel, Gibraltar adalah bagian dari Spanyol', saat perayaan keberhasilan timnas Spanyol menjadi juara Euro 2024.
UEFA membuka proses penilaian disipliner terhadap kapten Spanyol Alvaro Morata dan rekan setimnya Rodri. Tindakan itu dilakukan menyusul nyanyian 'Gibraltar adalah Spanyol'.
Badan sepak bola Inggris itu mengatakan mereka butuh sesorang yang dapat membawa Inggris memenangkan turnamen besar.
SEPERTI dua anak merayakan kegembiraan, begitulah Lamine Yamal dan Nico Williams merayakan keberhasilan Spanyol untuk keempat kali menjuarai Piala Eropa
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved