Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
LEGENDA sepak bola Brasil Formiga, Jumat (26/11), mengcapkan selamat tinggal kepada timnas Brasil setelah mencatatkan sejumlah rekor dalam karier yang berlangsung selama 26 tahun, yang mencakup tujuh Piala Dunia dan tujuh Olimpiade.
Gelandang berusia 43 tahun itu memainkan laga terakhirnya bersama Selecao pada Kami (25/11) dengan membukukan kemenangan telak 6-1 atas India dalam laga persahabatan di Manaus.
"Ini luar biasa, saya tidak bisa meminta lebih lagi," ujar Formiga dalam pernyataan yang dilansir Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF).
"Hasil hari luar biasa. Itu sama dengan perkiraan saya. Terima kasih semuanya," lanjutnya.
Baca juga: Legenda Sepak Bola Putri Brasil Formiga Gantung Sepatu
Pemain bernomor punggung 8 itu masuk ke lapangan pada menit 48 dan beberapa kali mengancam gawnag India namun gagal mencetak gol.
Laga melawan India merupakan penampilan ke-234 Formiga untuk timnas Brasil.
Formiga, yang meninggalkan Paris Saint-Germain, Juni lalu, untuk kembali ke Sao paulo hingga Desember 2022 merupakan satu-satunya pemain yang tampil di seluruh dari tujuh laga sepak bola putri di ajang Olimpiade.
Dia memenangkan dua medali perak Olimpiade, pada 2004 dan 2008.
Dia juga merupakan satu-satunya pemain, baik putra maupun putri, yang tampil di tujuh Piala Dunia.
Formiga memegang rekor untuk pemain tertua di Piala Dunia (41 tahun pada 2019) dan pemain tertua yang mencetak gol di Piala Dunia (27 tahun pada 2015). (AFP/OL-1)
Harapan Marta untuk kembali tampil di laga Olimpiade kini tergantung apakah Brasil bisa melaju ke semifinal saat mereka akan bertemu dengan tuan rumah timnas Prancis di babak perempat final.
Di laga perempat final Copa America antara Uruguay dan Brasil terjadi 41 pelanggaran dan hanya empat tendangan ke gawang.
Menurut Andreas Pereira, pertandingan melawan timnas Uruguay merupakan pertandingan bersejarah yang harus dimenangkan oleh timnas Brasil.
Uruguay dan Brasil yang memainkan laga terakhir perempat final Copa America, tepatnya di Stadion Allegiant, Paradise, pada Minggu (7/7) pukul 08.00 WIB.
Babak perempat final Copa America 2024 akan dimulai dengan laga Argentina melawan Ekuador di Stadion NRG, Houston, Jumat (5/7) pukul 08.00 WIB.
Timnas Brasil hanya menempati posisi runner-up Grup D Copa America dengan lima poin, di bawah timnas Kolombia yang menjadi juara grup dengan tujuh poin.
Gelandang itu juga merupakan satu-satunya pesepak bola, baik putra maupun putri, yang tampil di tujuh Piala Dunia ( 1995, 1999, 2003, 2007, 2011, 2015, dan 2019).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved