Misi Balas Dendam Tersandung Krisis Bek

Satria Sakti Utama
02/3/2016 02:15
Misi Balas Dendam Tersandung Krisis Bek
()

PELATIH Liverpool Juergen Klopp harus memutar otak untuk menurunkan skuat pilihannya, terutama di sektor bek tengah, karena hanya Kolo Toure yang fit.

EPISODE kedua pertemuan Liverpool kontra Manchester City akan kembali tersaji di Stadion Anfield, Kamis (3/3) dini hari. Kali ini, kedua tim akan bertarung di Liga Primer Inggris setelah empat hari lalu berjumpa di ajang final Piala Liga.

Tim 'Merseyside Merah' berhasrat membalas dendam setelah gagal merebut gelar Piala Capital One karena kalah dramatis lewat adu penalti. Namun, mereka bakal tersandung masalah badai cedera, terutama di sektor bek tengah karena kini hanya menyisakan pemain gaek Kolo Toure.

Saat ini, the Reds memeriksa secara mendalam kondisi cedera kepala Mamadou Sakho. Sementara itu, Martin Skrtel masih mengalami cedera otot dan Dejan Lovren juga terancam absen karena sakit. Meskipun demikian, kapten tim Jordan Henderson merasa timnya akan segera bangkit. Ia pun berharap tuah momen awal Maret 2012 saat dikalahkan Chelsea di Piala FA 1-2 kemudian bangkit empat hari kemudian dengan menang telak 4-1 atas tim yang sama di Liga Primer.

"Ini situasi yang sama ketika kami kalah dari Chelsea di Piala FA, tapi kemudian mengalahkan mereka 4-1 di pekan berikutnya. Sesuatu yang sama tentu akan sangat baik meski tidak lantas mengurangi kekecewaan kami di final lalu," kata Henderson. "Masih banyak pertandingan untuk dimenangi, khususnya di liga agar kami bisa finis setinggi mungkin. Kami harus fokus dengan laga saat ini hingga akhir musim," imbuh pemain timnas Inggris tersebut.

Alihkan bidikan
Di lain pihak, pelatih Manchester City Manuel Pellegrini kini mengalihkan bidikannya ke liga setelah meraih trofi perdana musim ini. Apalagi, the Citizens kini terpaut 9 angka dari pemuncak tabel sementara, Leicester City.

"Saya lega karena telah meraih gelar, ini penting untuk meningkatkan kepercayaan tim. Kami tidak akan menyerah di Liga Primer dan kami harus memiliki banyak kepercayaan diri," ujar pelatih asal Cile itu.

Bek Pablo Zabaleta berharap rekan-rekannya menjaga momentum di Wembley ke Anfield.

Pasalnya, tetangga Manchester United itu selalu kalah dalam dua laga terakhir dari Leicester City dan Tottenham Hotspur sehingga kini terjun ke peringkat empat.

"Kami harus menang, tengah pekan ini, untuk kembali ke jalur juara. Masih ada 36 poin yang bisa kami raih di liga, kami masih percaya bisa juara," tukasnya.

Satu-satunya sandungan yang harus dilalui oleh City ialah rekor buruk saat bertandang ke Anfield. 'Manchester Biru' tercatat tidak pernah lagi merasakan kemenangan dalam 13 laga terakhir di stadion kebanggaan Merseyside itu dengan delapan di antaranya menjadi milik tuan rumah.

Terakhir, klub milik Sheikh Mansour itu menaklukan the Kops di tempat itu pada 13 tahun silam, tepatnya dalam ajang Liga Primer musim 2002-2003 dengan skor 2-1. Secara khusus, City juga wajib memberi penjagaan berlapis kepada gelandang kreatif Liverpool Philippe Coutinho. Itu disebabkan pemain asal Brasil itu merupakan salah satu predator berbahaya bagi gawang tim tamu karena telah mencetak 5 gol dari enam laga, termasuk di final Piala Liga, akhir pekan lalu. (AFP/AP)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya