Kesempatan Ketiga Gianluigi Buffon

(AFP/Ash/R-1)
12/5/2017 05:40
Kesempatan Ketiga Gianluigi Buffon
(AFP PHOTO / Valery HACHE)

KIPER Gianluigi Buffon tahu betul rasanya kecewa saat hanya menjadi penonton tim lain mengangkat trofi di final Liga Champions. Dua kali sudah pria yang disapa Gigi itu dipaksa gigit jari saat Juve tersungkur dari AC Milan (2003) dan Barcelona (2015). Tahun ini, untuk ketiga kalinya Buffon akan tampil di final Liga Champions di Cardiff, Wales, Minggu (4/6), melawan Real Madrid. Di usianya yang sudah menginjak 39 tahun, laga puncak tersebut bisa menjadi kesempatan terakhirnya untuk menutup karier gemilang dengan trofi tertinggi bagi klub-klub Benua Eropa.

Jika Juve pulang dari Cardiff dengan 'piala kuping lebar', bukan tidak mungkin Buffon juga akan menjadi kandidat terkuat meraih Ballon d'Or 2017. Sejauh ini, Lev Yashin (1963) ialah satu-satunya kiper yang pernah dianugerahi simbol pemain terbaik dunia tersebut.

Pelatih yang mengantar Leicester City juara Liga Primer musim lalu, Claudio Ranieri, percaya Buffon layak mendapat penghargaan itu. Ia menganggap pemain yang masih dipercaya sebagai kiper nomor satu di timnas Italia tersebut merupakan sosok sentral di balik hanya tiga gol yang bersarang di jala 'Nyonya Tua' sepanjang perhelatan Liga Champions musim ini.

"Jika Juventus juara Liga Champions, saya rasa dia (Buffon) memang layak meraih Ballon d'Or," ucap Ranieri.

Juventus melaju ke final setelah menekuk AS Monaco 2-1 di Turin, Rabu (10/5) dini hari. Dengan hasil itu, skuat besutan Massimiliano Allegri tersebut unggul agregat 4-1 serta menjadi satu-satunya tim yang tidak terkalahkan dalam 12 laga Liga Champions musim ini. Meski demikian, beberapa pihak menilai mereka tetap bukan favorit di Cardiff karena akan berhadapan dengan mesin gol Eropa Cristiano Ronaldo dkk. Bagi Buffon, hal itu justru menjadi tantangan yang harus ditaklukkan rekan-rekannya.

"Kami akan diingat atas permainan di atas lapangan, untuk kemampuan kami mengubah hal yang mustahil menjadi kenyataan," kata Buffon.

Masih berpeluangnya I Bianconeri menjuarai Liga Champions membuka peluang bagi mereka untuk menjadi treble winner. Paulo Dybala dkk juga di ambang menjuarai Seri A ketika bertandang ke markas AS Roma, akhir pekan ini, plus menghadapi Lazio di final Coppa Italia, Jumat (19/5).



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya