Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
MENJELANG sepertiga akhir Ramadan, sebagian orang mungkin bergempita menyambut kemenangan. Namun, juga tidak sedikit dari mereka yang bersedih lantaran harus berpisah dengan bulan Ramadan.
Mereka bersedih lantaran banyak pelajaran, sejarah, dan hikmah yang bisa diambil pada bulan itu. Salah satunya seperti disampaikan ustaz Yusuf Mansyur tentang sifat baik Rasulullah SAW dan Siti Khadijah, yang wafat pada 10 Ramadan.
"Pada hari-hari terakhir Ramadan, walau mungkin tradisi memperingati haul Siti Khadijah tidak terlalu dikenang, bagi saya dan sebagian orang, itu dikenang dan bisa dipelajari karena meninggalkan sejarah. Dan, pasti ada hikmah di dalamnya," ujar Yusuf ketika peresmian Pesantren Tahfiz Daarul Quran, di Karawang, Jabar, Senin (21/6).
Nilai yang bisa dipelajari dari Siti Khadijah dan Rasulullah ialah bagaimana mereka memiliki kebaikan dan mengelilingi orang-orang baik hingga kaum-kaum yang tidak menyukai itu tidak tampak di mata mereka.
Ustaz Yusuf menceritakan, setelah sekian tahun Khadijah meninggal dan Rasulullah menikah kembali, sifat sosok Khadijah bahkan tetap dikenang Rasulullah hingga membuat istri Rasulullah lainnya, Aisyah, cemburu.
"Aisyah sebal dengan Rasul lantaran yang disebut nama Khadijah terus-menerus sehingga muncul hadis perkataan dari Aisyah, Ya Rasulullah, mengapa engkau menyebut terus dia (Khadijah) yang sudah tiada. Padahal Allah sudah memberikan engkau gadis yang baik dan pintar, demikian Aisyah menyebut dirinya. Rasul menjawabnya dengan membacakan kebaikan-kebaikan Khadijah."
Kebaikan itu ialah Khadijah merupakan mukmin pertama yang menyatakan iman kepada Rasulullah SAW.
Kebaikan Khadijah yang selalu diingat Rasul ialah bagaimana istri pertamanya itu berbuat kebaikan, yakni dengan sedekah terbaik, dengan menyerahkan, mewakafkan dirinya, dan menurunkan derajatnya, seorang at thahirah (yang suci, wanita yang berbudi luhur, pribadi yang mulia), the queen of Makka, untuk dinikahi Muhammad SAW yang tidak dianggap keberadaannya oleh para pembesar Quraisy.
"Pengorbanan Khadijah yang tak pernah dilupakan Rasul ialah ia menjatuhkan dirinya di antara sosialita Quraisy. Yang menarik, Rasulullah dan Allah SWT menghargai orang-orang yang mengimani Allah dan Rasul tersebut. Di antaranya juga 10 sahabat terbaik Rasul," kata Yusuf.
Tantangan
Di situ Yusuf menegaskan amanat untuk menjadi orang baik dari orang-orang baik ialah cara Allah menjaga agama Islam dan Alquran.
Allah juga mengingatkan dan memotivasi diri umat Islam bahwa sedekah akan mendekatkan umat kepada-Nya dan Rasul.
Namun, tindakan Khadijah, Muhammad, dan 10 sahabatnya tak lepas dari tantangan.
Banyak kaum kafir membenci mereka.
Namun, karena cinta dari sahabat dan istri, kebencian orang-orang lain tidak hadir di mata Rasulullah
Itu tertuang dalam surat Al-Furqon ayat 30-31.
"Wakadzalika ja'alna li kulli nabiyyin 'aduwwam minal mujrimin. Wakafa birobbika hadiyaw wa nashiron."
"Begitulah, bagi setiap nabi telah Kami adakan musuh dari orang-orang berdosa. Tetapi cukuplah Tuhanmu menjadi pemberi petunjuk dan penolong," pungkas Ustaz Yusuf Mansyur. (S-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved