Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
BULAN suci Ramadan merupakan bulan yang amat padat dengan berbagai aktivitas kegiatan rutinitas ibadah. Hal itu bisa menjadi kesempatan bagi orang beriman untuk meraih takwa dengan mewujudkan segala perbuatan baik.
"Dengan Ramadan, kita diharapkan mampu menyandang gelar bertakwa. Salah satu ciri takwa ialah melihat ke depan dan melupakan masa lalu. Maka itu, kita harus move on atau bergerak ke masa depan dan mampu memaafkan orang lain," kata ustaz Tony Rosyid pada kuliah Ramadan di Masjid Baitut Tholibin, Kemendikbud, Jakarta, kemarin.
Dosen filsafat UIN Syarief Hidayatullah Jakarta itu mencontohkan move on-nya pejuang demokrasi dan hak asasi manusia (HAM) Afrika Selatan Nelson Mandela yang mampu memaafkan lawan-lawan politik yang pernah memenjarakan dirinya.
Tony menilai sosok Nelson Mandela memiliki kepribadian yang hebat dan layak menjadi teladan kendati seorang nonmuslim. "Bayangkan, beliau selama 27 tahun hidup dalam penjara hingga bebas merdeka bahkan jadi presiden di negerinya. Namun, kepada wartawan dengan jiwa besarnya ia menegaskan tidak akan membalas dendam lawan-lawan politiknya," papar Tony.
Menurut Tony, sifat pemaaf dan kasih sayang merupakan salah satu sifat Tuhan yang sepantasnya menyelinap dalam batin jiwa manusia yang menjalankan ibadah puasa Ramadan.
Karena itulah, ia melanjutkan, menjadi orang yang berhati lembut dan pemaaf sepatutnya bisa menjadi karakter para shoimin atau orang yang berpuasa.
Lebih lanjut, Tony Rosyid menyatakan ciri orang bertakwa lainnya ialah mampu menyadari kesalahan yang telah diperbuat dan bertekad memperbaiki diri dari khilaf.
"Sejatinya orang yang baik itu bukanlah mereka yang tanpa cacat atau tak memiliki dosa dan maksiat. Namun, dia adalah orang yang mau move on dari kesalahannya untuk memperbaiki dirinya. Bukan sebaliknya bangga dengan dosa bahkan ada yang bangga dengan korupsi dan perbuatan buruk lainnya," tegas Tony.
Maghfirah
Menyinggung tiga fase bulan Ramadan, menurutnya, fase penuh rahmat pada 10 hari pertama Ramadan yang telah dilalui harus menjadi pelecut agar dapat lebih baik lagi menjalani fase penuh magfirah atau ampunan Tuhan pada 10 hari kedua berikutnya.
"Kita jangan bermimpi meraih malam lailatulkadar jika fase pertama dan kedua tidak dijalani dengan baik. Sebab, Allah SWT Maha Melihat dan Maha Menilai siapa saja hamba-Nya yang pantas meraih ampunan-Nya," imbuh Tony yang meraih Doktor bidang tafsir UIN Jakarta tersebut.
Ia menyebutkan salah satu resep meraih maghfirah ialah menggapai rida kedua orangtua. Pasalnya melalui mereka, rida Ilahi terwakili.
Seperti disebutkan di sebuah hadis, ‘Rida orangtua akan membawa keberkahan hidup. Maka hormatilah, sayangi, dan kasihi mereka’. "Maka itu, sempatkanlah pada Ramadan ini untuk memberikan mereka kebahagiaan dan surprise. Ayo kita move on berbuat yang terbaik bagi ayah dan ibu kita.’’
Terlebih kepada sang ibu, sebuah hadis menyebutkan surga berada di bawah telapak kaki ibu. "Dan, Nabi Muhammad SAW pun menyebutkan menghormati ibu harus lebih tiga kali lipat daripada sang ayah,’’ pungkas Tony. (S-4)
oebay@mediaindonesia.com
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved