Rekan Bisnis Sandiaga Uno Kabur ke Amerika

Nic/Ant/ Mtvn/P-2
05/4/2017 07:05
Rekan Bisnis Sandiaga Uno Kabur ke Amerika
(Sandiaga Salahudin Uno -- Dok. MI)

KASUS dugaan penggelapan uang pembelian tanah yang menyeret Sandiaga Salahudin Uno masih bergulir di Polda Metro. Sejak laporan ini dibuat beberapa pekan lalu, baru Sandiaga yang diperiksa penyidik.

Padahal Fransisca Kumalawati Susilo selaku pelapor juga melaporkan rekan bisnis Sandiaga, yakni Andreas Tjahjadi.

Fransisca menduga Andreas berada di luar negeri. “Saya mengecek dari kemarin posisi Pak Andreas sudah tidak lagi di Indonesia, berarti kabur istilahnya,” kata Fransiska.

Fransisca mengaku sudah mengenal Andreas sejak beberapa tahun lalu.

Fransisca juga mengetahui jika keluarga Andreas bertempat tinggal di Amerika Serikat. Fransisca juga mengaku sudah memberikan info tersebut ke Polda Metro.

“Ke Amerika kayanya dia. Karena saya sudah sampaikan ke Polda kalau anak istri Andreas ini ada di Amerika. Kan saya kenal mereka sudah lama lebih 20 tahun, jadi saya tahu?,” jelas Fransisca yang mendapat kuasa dari Ketua Dewan Direksi Ortus Holdings Edward S Soeryadjaya untuk mengurus kasus ini.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono membenarkan kepergian Andreas. Bahkan, hari ini seharusnya Andreas menjalani pemeriksaan.

“Iya rencananya (pemanggilan). Tanggal 3 kemarin, dia berangkatnya ke Jepang apa Amerika. Dari imigrasi informasinya ke Jepang dulu baru Amerika,” kata Argo di Mapolda Metro Jaya.

Dalam pemeriksaan pekan lalu, Sandiaga dicecar 32 pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya.

Sandi menjadi terlapor kasus dugaan penggelapan uang pembelian tanah seluas 3.115 meter persegi di Kawasan Curug, Tangerang, pada 2012.

Sandi mengaku lega telah memberikan keterangan selama 4,5 jam.

Sandi yakin dari jawaban atas pertanyaan yang diajukan ­penyidik menunjukkan bahwa ia tak ­terlibat.

Padahal Sisca mengaku hanya menitipkan tanah hampir 1 hektare ke Sandi dan Andreas di bawah perusahaan PT Japirex.

Ada 32 pertanyaan yang diajukan pihak penyidik terhadap dia.

“Pertanyaan tadi menunjukkan saya tidak terlibat (seperti yang dituduhkan). Tidak ada kekhawatiran (jadi tersangka),” kata Sandiaga seusai diperiksa.

Fransisca sebenarnya telah mencoba menjalin komunikasi dengan Sandi dan Andreas, namun tidak pernah menemukan titik terang.

Atas dasar itu, dia melaporkan Sandiaga dan Andreas ke Polda Metro Jaya. Sandiaga dan Andreas dilaporkan melanggar Pasal 372 KUHP.

Polisi pun akan profesional untuk menindaklanjuti kasus ini. (Nic/Ant/Mtvn/P-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Oka Saputra
Berita Lainnya