Program Lansia di DKI Jakarta Sudah Sejak 2013

MTVN
28/3/2017 01:35
Program Lansia di DKI Jakarta Sudah Sejak 2013
(MI/Arya Manggala)

CALON Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Basuki Tjahaja Purnama membantah telah meniru program pasangan calon nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno soal program untuk lansia. Basuki menegaskan pihaknya sudah bergerak sejak 2013.

Basuki menamai programnya dengan nama Kartu Jakarta Lansia (KJL). Saat 2013, dia mengaku pernah mengatakan ke publik bahwa uang pensiun untuk lansia sudah diatur UU tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN).

''Sayangnya pemerintah wajib berlakukan untuk tenaga kerja 2019,'' ujar Basuki di Mata Najwa Metro TV, Senin (27/3).

Dia menolak tudingan sudah mencontek program lansia pasangan nomor urut tiga. Dikatakannya, ia ingin menjalankan UU SJSN sejak masih jadi Bupati Belitung Timur 2005.

Basuki pun menolak jika program itu lambat direalisasikan karena ide itu sudah muncul sejak 2013. Fasilitas di Jakarta sudah mengutamakan lansia. ''Kata siapa kami tidak peduli orangtua? Kami jemput mereka dengan Jakarta Care,'' tegasnya.

Basuki menyadari di lapangan banyak lansia yang membutuhkan pertolongan. Pihaknya telah melakukan kajian soal perkiraan jumlah kebutuhan bagi lansia. ''Bentuk nilainya hingga berapa butuhnya, kajian terakhir Rp600ribu sampai Rp1 juta," ujarnya.

Saat menjadi Gubernur DKI Jakarta, Basuki mengaku sering memberikan uang operasionalnya untuk membantu lansia. Namun tak selamanya ia bisa menggunakan uang operasional untuk lansia. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya