Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Sandiaga: Kita Ingin Ada Gencatan Hoax

Intan Fauzi
24/3/2017 16:35
Sandiaga: Kita Ingin Ada Gencatan Hoax
(Gerakan antihoax---MI/LILIEK DHARMAWAN)

PASANGAN calon nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno bertekad menciptakan suasana Pilkada yang sejuk. Sandiaga merasa, ia maupun Anies, tidak pernah mengeluarkan pernyataan yang provokatif.

Sandiaga menilai, kondisi sosial masyarakat kini sudah terbelah-belah karena pilihan politik. Salah satunya disebabkan oleh gencarnya penyebaran hoax atau berita bohong. karena itu ia menyebut masyarakat perlu melakukan gencatan hoax untuk menciptakan persatuan.

"Kita ingin ada gencatan hoax," kata Sandiaga di Gedung Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (24/3).

Menurut Sandiaga, penggunaan hoax untuk mendulang suara tidak efektif. Berita bohong malah akan membuat kekisruhan di masyarakat.

"Orang enggak akan berubah pilihan politiknya (karena baca hoax), apalagi yang sudah menjatuhkan pilihan politiknya. Menangkap hoax malah menimbulkan kebingungan," jelas Sandiaga.

Tim pemenangan Anies-Sandi sudah membentuk satuan tugas (Satgas) anti-hoax yang tugasnya untuk menangkal dan mengklarifikasi berita bohong yang menyerang Anies-Sandi. Sandiaga juga meminta warga memverifikasi ulang setiap informasi yang diterima, utamanya dari media sosial.

"Tinggal 26 hari lagi, mari kita sambut pilkada ini dengan jujur, adil dan demokratis. Dan mari jaga persatuan kita, jangan terpecah-belah," ungkap Sandiaga. (MTVN/X-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto
Berita Lainnya