Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
PASANGAN calon nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat menjadi pemuncak di Pilkada DKI Jakarta 2017. Ahok meraih 42,99 persen suara, atau sebanyak 2.364.577 suara.
Perolehan Ahok dan Djarot disusul pasangan nomor urut tiga Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahudin Uno dengan 39,95 persen. Anies dan Sandiaga memperoleh 2.197.333 suara.
Pasangan nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni harus puas menjadi yang terakhir. Anak sulung Presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono itu hanya memperoleh 17,05 persen, setara 937.955 suara.
"Dengan demikian hasil rekapitulasi perolehan suara tingkat Provinsi DKI Jakarta disahkan," kata Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno sembari mengetok palu di Hotel Grand Shahid Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Minggu (26/7).
Sumarno mengatakan, tak ada satupun calon yang memperoleh suara dengan persentase 50 plus 1. Hal itu diatur dalam Undang-undang nomor 29 tahun 2007 tentang Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta sebagai pemerintahan Republik Indonesia.
"Jika tidak ada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang meraih suara lebih dari 50 persen, dilakukan pemungutan suara putaran kedua. Maka dengan demikian dipastikan Pilkada DKI akan berlanjut dengan putaran kedua," kata Sumarno.
Sebanyak 5.569.764 warga DKI Jakarta menggunakan hak pilih mereka pada 15 Februari. Angka itu merupakan gabungan dengan pemilih disabilitas. Sedangkan, angka golput dalam pilkada DKI Jakarta sebesar 23 persen. MTVN/OL-2
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved