Basuki Jadi Bintang di Acara Hanura

23/2/2017 06:30
Basuki Jadi Bintang di Acara Hanura
(ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA)

ACARA pengukuhan pengurus Partai Hanura yang berlangsung di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat, kemarin, berlangsung meriah. Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh dan pejabat negara, antara lain Presiden Joko Widodo, para ketua umum partai politik, ulama, dan tokoh masyarakat.

Meski demikian, sejak awal hingga akhir acara, perhatian hadirin tertuju kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Pasalnya mantan Bupati Belitung Timur yang baru saja memenangi pilkada DKI putaran pertama itu duduk berdampingan dengan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj.

Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang (OSO), ketika memberikan sambutan, menyebut nama sejumlah tokoh yang hadir dalam acara itu. Di antaranya Presiden Joko Widodo, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PAN yang juga Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua Umum Golkar yang juga Ketua DPR Setya Novanto, dan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj.

OSO hampir lupa menyebut nama Basuki, padahal ia duduk bersebelahan dengan Ketua Umum PBNU. “Eh... ada Ahok juga,” kata OSO. Basuki pun berdiri untuk memberi salam kepada hadirin.

Selanjutnya, OSO mengatakan, “Kalau Pak Ahok duduk dekat Ketum PBNU, ini tanda-tanda.” Pernyataan tersebut disambut tawa hadirin. Namun, OSO tidak mau merinci lebih lanjut pernyataannya.

Di sisi lain, Partai Amanat Nasional menyatakan belum memutuskan ke mana akan memberikan dukungan pada putaran kedua pilkada DKI. “PAN belum ambil keputusan. Tetapi kalau lihat situasi, akar rumput minta tidak ke Basuki Tjahaja Purnama, tapi ke Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Mungkin kalau tidak Sabtu, Minggu atau Rabu depan kami putuskan secara resmi ke mana dukungan di putaran kedua,” ujar Ketua DPP PAN, Yandri Susanto.

Yandri mengaku partai pendukung Basuki-Djarot sudah berkomunikasi untuk mengajak partainya turut serta mendukung pasangan nomor urut dua itu. Ia juga mengatakan PAN sudah dirayu partai pendukung Anies-Sandi untuk ikut mendukung pasangan nomor urut tiga. “Kami sudah sampaikan ke PDIP tidak ada masalah dengan Djarot. Persoalannya ada di Ahok saja,” jelasnya. (Ssr/Nov/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya