Jokowi Tegaskan Jaga Persatuan

Nur Aivanni
16/2/2017 05:50
Jokowi Tegaskan Jaga Persatuan
(ANTARA/ROSA PANGGABEAN)

PRESIDEN Joko Widodo berharap warga saling menghargai perbedaan pilihan dalam menentukan calon kepala daerah. Jokowi menegaskan pemilihan kepala daerah (pilkada) merupakan pesta demokrasi sehingga jangan diwarnai pertikaian.

“Jangan sampai perbedaan pilihan politik memecah persatuan kita dan saya harapkan semua bisa kembali setelah pilkada ini sebagai saudara. Kita semua menjaga persatuan dan kesatuan kita,” terang Jokowi seusai mencoblos di TPS IV RT O2/04, Gambir, Jakarta, kemarin.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu datang ke TPS pukul 10.00 WIB. Ia mengenakan kemeja batik warna cokelat dan didampingi Ibu Negara Iriana Widodo yang mengenakan kebaya berwarna kuning emas. Mereka terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT) dengan nomor urut 269 dan 270.

Pengamanan presiden yang sangat ketat di TPS IV tidak menghalangi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menjalankan tugas mereka dan warga yang ingin menggunakan hak pilihnya. Proses pencoblosan yang dilakukan Jokowi tidak sampai lima menit.

Pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan, kata Jokowi, tidak hanya berlaku di DKI Jakarta. “Kita berharap pilkada tidak hanya di DKI, di seluruh Indonesia, berjalan dengan kegembiraan karena pilkada ialah pesta demokrasi rakyat,” demikian Kepala Negara berpesan.

Nur Hasanah, 50, salah satu warga yang juga mencoblos di TPS IV pemimpin DKI nantinya bisa membuat harga sembako murah. Hasanah telah 30 tahun tinggal di Jakarta. Ia sehari-hari bekerja sebagai pedagang warung nasi. “(Harapan saya) barang sembako murah,” harapnya.

Khairunnisa, 29, berharap Jakarta menjadi kota yang lebih baik. Persoalan macet dan banjir harus bisa diatasi oleh pemimpin yang terpilih. “Jakarta lebih baik lagi,” harap mahasiswa jurusan manajemen tersebut.

Nikmati kebersamaan
Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, meminta masyarakat kembali menikmati kebersamaan, menjaga persatuan, dan fokus bekerja membangun bangsa setelah mengikuti hiruk-pikuk pilkada serentak 2017.

“Saya juga yakin dan percaya pilkada serentak ini berjalan lancar, aman, dan tenang. Setelah itu, fokus lagi kita kembali bekerja, tidak lagi fokus pada jargon-jargon, persuasi, bujukan untuk memenangkan salah satu calon karena itu sudah selesai dan mari kembali kita bekerja bersama-sama membangun bangsa,” terang Surya.

Ia mengatakan hal itu setelah menggunakan hak pilih di TPS 02 Jalan Permata Safir RT 003/RW 02, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, kemarin. Surya Paloh datang ke TPS tersebut dengan ditemani istri dan putranya.

“Tidak ada artinya pilkada kalau itu merusak semangat persatuan dan kesatuan kita, kita tepecah belah. Namun, saya yakin dan percaya semua kita semakin hari semakin matang dan dewasa dalam menjalankan demokrasi ini,” paparnya.

Surya juga meminta semua pihak berjiwa besar dalam menyikapi hasil pilkada.

“Menurut saya, sayang sekali kalau tidak menempatkan jiwa besar kita untuk menerima konsekuensi pertandingan. Pasalnya, setiap pertandingan itu pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Kalau tidak siap untuk menang atau kalah, jangan ikut pertandingan,” tutupnya. (Cah/P-5)

aivanni@mediaindonesia.com



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya