Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
DIREKTUR Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yudha meyakini pemilihan Gubernur DKI Jakarta akan berlangsung dua putaran. Itu bisa terjadi jika tren elektabilitas pasangan calon tidak mengalami perubahan sebagaimana hasil survei yang telah dilakukan sebelumnya.
“Kalau trennya tidak berubah kemungkinan pilkada DKI Jakarta akan berlangsung dua putaran,” terangnya saat memaparkan hasil survei Poltracking Indonesia, di Jakarta, kemarin.
Dalam survei itu, pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat bersaing ketat dalam tingkat keterpilihan masyarakat. Elektabilitas Anies-Sandi sebesar 31,50%, yang kemudian disusul Basuki-Djarot 30,13% dan Agus-Sylvi 25,75%. Sementara itu, ada sebanyak 12,62% yang belum menentukan pilihan.
Survei tersebut berlangsung pada 24-29 Januari 2017 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah sampel sebanyak 800 responden. Margin of error sebesar lebih kurang 3,46% pada tingkat kepercayaan 95%.
Hanta menyampaikan hasil survei tersebut tidak bisa disimpulkan bahwa Anies-Sandi unggul dari Basuki-Djarot. Pasalnya, elektabilitas keduanya berada di dalam rentang margin of error.
Bila dilakukan simulasi dua pasangan antara Agus-Sylvi dan Basuki-Djarot, Agus-Sylvi (45,88%) unggul jika dibandingkan dengan Basuki-Djarot (36,50%). Sementara itu, bila Agus-Sylvi dipasangkan dengan Anies-Sandi, Anies-Sandi (46,13%) lebih unggul dari Agus-Sylvi (32,75%). Bila Basuki-Djarot jika disandingkan dengan Anies-Sandi, Anies-Sandi (49,88%) lebih unggul ketimbang Basuki Djarot (35%).
Pada kesempatan yang sama, Tim pemenangan Agus-Sylvi, Roy Suryo, mengakui bahwa calon nomor urut satu masih harus banyak belajar, terutama terkait debat publik. Pasalnya, debat publik mempunyai pengaruh yang besar terhadap tingkat keterpilihan pasangan calon.
Untuk itu, hasil survei tersebut akan menjadi pemicu untuk meningkatkan lagi bagaimana cara berkomunikasi dan penguasaan masalah dalam debat. “Kami masih harus banyak belajar untuk menjadi yang lebih baik lagi pada debat ketiga,” katanya.
Tim pemenangan Anies-Sandi, Mardani Ali Sera, pun mengatakan bahwa hasil survei tersebut menjadi cambuk untuk bekerja lebih efektif lagi dan cermin untuk melihat kekurangan dari pasangan nomor urut tiga. (Nur/P-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved