RT dan RW Diminta Tingkatkan Rasa Ingin Tahu kepada Pendatang Baru

Deny Irwanto
23/12/2016 16:22
RT dan RW Diminta Tingkatkan Rasa Ingin Tahu kepada Pendatang Baru
(Olah TKP rumah yang dihuni oleh terduga teroris di Serpong--ANTARA/Fakhri Hermansyah)

POLISI meminta kepada ketua Rukun Tetangga (RT) atau ketua Rukun Warga (RW) untuk lebih peduli terhadap pendatang baru yang bermukim di wilayah masing-masing.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan imbauan tersebut ditekankan setelah Densus 88 Antiteror menembak mati tiga terduga teroris di rumah kontrakan milik Tini di Kampung Curug, RT 02/01, Desa Babakan, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Banten, Rabu (21/12).

"Tentunya kita berikan imbauan RT atau RW. Kalau ada orang baru nyari kos jangan hanya dana yang dilihat, tapi harus dari sisi dia siapa, orang mana, kerja apa. Kita perlu kepo, perlu tahu siapa dia," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Kamis (22/12).

Selain meminta pihak RT dan RW lebih aktif dalam melakukan patroli, Argo juga meminta setiap warga bisa lebih peka terhadap tetangga pendatang baru.

Dengan demikian, Argo yakin bisa mempersulit ruang gerak para jaringan teroris tersebut.

"Kan ada lapor 1x24 jam. Tokoh-tokoh RT dan RW lebih rajin lagi di situ. Babinsa lebih rajin lagi di situ," jelas Argo.

Tiga terduga teroris yang tewas dalam penggerebekan di Tangsel adalah Omen, Irwan dan Helmi. Ketiganya diduga terkait dengan kelompok teroris jaringan Bahrun Naim. (MTVN/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya