Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Kumpulan Berita DPR RI
WAKIL Ketua Umum Partai Gerindra Rachmawati Soekarnoputri menepis tudingan makar.
Polisi menetapkan tujuh tersangka pemufakatan makar bertepatan dengan Aksi Bela Islam Jilid III pada 2 Desember lalu.
Rachmawati termasuk di dalamnya.
"Saya sama sekali tidak melakukan makar dan tidak ada upaya untuk melakukan makar terhadap pemerintahan yang sekarang. Sebagai putri proklamator dan pendiri bangsa, tentu saya tahu rambu-rambu hukum," ujar Rachmawati saat konferensi pers di kediamannya, Jakarta, kemarin.
Ia membenarkan ada upaya mengumpulkan massa ke gedung parlemen.
Namun, hal itu tidak bertujuan mendesak MPR menggelar sidang istimewa untuk menggulingkan pemerintah.
Pengerahan massa, lanjutnya, semata-mata demi menuntut proses amendemen UUD 1945 agar kembali seperti semula.
Menurut Rachmawati, Ketua MPR Zulkifli Hasan pernah berjanji kepadanya bahwa UUD 1945 akan diamendemen.
"Kami pernah menyampaikan berencana mengerahkan 20 ribu orang untuk menagih janji. Kami menagih janji MPR kembali kepada UUD 1945," tegasnya.
Saat menggelar konferensi pers, Rachmawati didampingi dua penasihat hukum, yakni Yusril Ihza Mahendra dan Teguh Santosa.
Di sisi lain, Polri mengaku telah mengantongi identitas orang yang mentransfer dana terkait dengan upaya makar.
Nama tersebut didapat dari bukti transfer yang menjadi alat bukti permulaan.
"Iya, sudah," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Komisaris Besar Rikwanto.
Namun, Rikwanto menolak membeberkan identitas orang tersebut lantaran menjadi bagian dari konten penyidikan. Demikian pula dengan nominal yang ditransfer.
"Itu konten materi penyidikan, ya, tidak akan disampaikan," tukasnya.
Anggota Komisi III Fraksi Partai NasDem Taufiqulhadi mendukung langkah Polri untuk mengusut aliran dana perbuatan makar tersebut.
Menurut Taufiq, ini tentunya sebuah upaya yang wajar dilakukan oleh aparat kepolisian guna menambahkan bukti-bukti dalam penyelidikannya serta mengetahui siapa tokoh dibalik upaya makar tersebut.
"Upaya kepolisian menelusuri pendanaan dari kelompok tersebut merupakan langkah yang sudah tepat. Saya mendukung upaya tersebut seraya berharap agar kepolisian bisa menuntaskan dan menemukan titik terang apa yang melatarbelakangi gerakan kelompok tersebut dan siapa yang menggerakan di belakang mereka," pungkasnya. (Jay/Nic/P-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved