Sejumlah Tokoh Nasional Gagas Aksi #KitaIndonesia

Damar Iradat
02/12/2016 19:37
Sejumlah Tokoh Nasional Gagas Aksi #KitaIndonesia
(Twitter)

SEJUMLAH tokoh partai politik (parpol), agama, dan nasional yang tergabung dalam Aliansi Kebangsaan Indonesia berencana menggagas aksi #KitaIndonesia, Minggu (4/12) lusa. Aksi itu untuk mengokohkan kembali semangat kebangsaan dan cinta Indonesia.

Sekretaris Aliansi Kebangsaan Indonesia Zainudin Amali mengatakan, aksi yang bakal digelar sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga MH Thamrin bukan bertujuan menyaingi aksi superdamai yang digelar pagi hingga siang tadi, Jumat (2/12). Aksi ini, kata dia, lebih bertujuan untuk meningkatkan atau mengembalikan rasa kebinekaan dan kebangsaan Indonesia.

"Didasari oleh pikiran-pikiran seperti itu, pimpinan parpol, khususnya (parpol) yang mendukung pemerintah menggagas untuk melakukan kegiatan yang melibatkan berbagai unsur," ungkap Zainudin Amali, di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Jumat (2/12).

Zainudin menjelaskan, kegiatan ini murni untuk memantapkan rasa kebangsaan. Tidak ada tujuan politik tertentu, meski nuansa politik memang terasa kental.

Politikus Golkar itu menilai, saat ini banyak yang mengucapkan soal keindonesiaan. Namun, dalam kesehariannya, dia melihat banyak yang lupa dari tujuan sebenarnya kebangsaan dan bernegara.

Sementara itu, Ketua Panitia #KitaIndonesia Victor Laiskodat mengatakan, acara 4 Desember 2016 bukan sebuah aksi demonstrasi. Akan tetapi, lebih dari inisiasi dari parpol, sekaligus refleksi pemerintah.

"Jadi, tanggal 4 bukan berlawanan (dengan aksi 2 Desember), tapi sebuah aksi untuk refleksi diri untuk seluruh anak bangsa. Walaupun sekarang ini kita sering dirongrong yang tidak ingin NKRI berdiri," tuturnya.

Victor mengatakan, pada aksi nanti, rencananya bakal ada sekitar 10 panggung kebudayaan. Rencananya, pada pukul 08.00 tepat, seluruh peserta akan bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan 'Indonesia Raya'. (MTVN/OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya